Abstrak - Syifa Rachmawati Pertiwi
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Salah satu sistem ekspresi yang digunakan pada proses produksi vaksin mRNA adalah Escherichia coli yang dikultivasi menggunakan medium kultur Luria Bertani (LB). Akan tetapi, medium ini tidak mengandung sumber karbon terdefinisi sehingga pasokan substrat untuk metabolisme energi dan biosintesisnya terbatas. Sumber karbon seperti glukosa diharapkan dapat mendukung pertumbuhan E. coli dan produksi plasmid yang diinginkan, namun belum diketahui bagaimana pengaruh suplementasi glukosa dalam medium LB terhadap pertumbuhan E. coli TOP10. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh suplementasi glukosa di dalam medium LB terhadap pertumbuhan E. coli TOP10 pembawa pcDNA3.1(+)_UTR_spike dan produksi plasmid pcDNA3.1(+)_UTR_ spike. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan tiga konsentrasi suplementasi glukosa yaitu 0.2%, 0.8%, dan 1.2% (w/v) dengan pengulangan 3 kali dan parameter yang digunakan adalah pertumbuhan sel, konsumsi glukosa, yield coefficient biomassa dari glukosa, dan produksi plasmid. Penelitian menunjukan bahwa kultur E. coli TOP10 rekombinan yang ditumbuhkan dalam medium LB baik yang disuplementasi glukosa (0.2%, 0.8%, 1.2%) maupun kontrol (tidak disuplementasi glukosa) berada pada kondisi transisi fase log dan fase stasioner di sekitar 16 - 18 jam kultivasi yang kemudian ditetapkan sebagai waktu panen kultur E. coli rekombinan. Berdasarkan data pertumbuhan biomassa, suplementasi glukosa dalam medium LB tidak memberikan pengaruh yang signifikan (P > 0.05) terhadap biomassa E. coli TOP10 rekombinan, namun data konsumsi glukosa dari medium LB yang disuplementasi glukosa (0.2%, 0.8%, 1.2%) menunjukkan peningkatan yang signifikan (P < 0.05). Data yield coefficient biomassa dari glukosa menunjukkan penurunan yang signifikan (P < 0.05) di medium LB yang disuplementasi glukosa 0.8% dan 1.2% sedangkan kandungan plasmid mengalami peningkatan yang signifikan ( P < 0.05) pada medium LB yang disuplementasi glukosa 0,8% dan 1,2%.
Perpustakaan Digital ITB