digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh variasi energi pemadatan dan stabilisasi kapur terhadap derajat saturasi optimum ????????????????????, sifat plastisitas, ekspansivitas, dan karakteristik pemadatan pada berbagai jenis tanah tropis di Indonesia, termasuk tanah ekspansif. Pengujian laboratorium dilakukan terhadap beberapa sampel tanah dengan karakteristik mineralogi dan indeks plastisitas yang berbeda. Variasi energi kompaksi yang digunakan mencakup 1Ec, 4.5Ec, dan 6Ec, sementara stabilisasi dilakukan dengan penambahan kapur (CaO) sebesar 15% dan waktu curing selama 28 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan energi pemadatan secara umum meningkatkan berat isi kering maksimum (????????)???????????????? dan menurunkan kadar air optimum. Pendekatan berbasis derajat saturasi optimum terbukti memberikan kontrol yang lebih konsisten dibanding metode konvensional berbasis kadar air. Penambahan kapur secara signifikan menurunkan nilai plastisitas dan ekspansivitas tanah, sebagaimana ditunjukkan oleh penurunan nilai Liquid Limit, Plasticity Index, Methylene Blue Value, dan tekanan mengembang (swelling pressure). Hubungan kuantitatif antara parameter-parameter tersebut dirumuskan untuk memberikan dasar teknis dalam pengendalian kualitas pemadatan dan perbaikan tanah di lapangan. Temuan ini mendukung adopsi pendekatan pemadatan berbasis ???????????????????? sebagai alternatif yang lebih efektif dan adaptif terhadap kondisi tanah tropis dan ekspansif di Indonesia.