Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang
memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan masyarakat dan beban ekonomi,
khususnya di Kota Palu yang mencatat jumlah kasus tinggi setiap tahunnya.
Penelitian ini bertujuan untuk menghitung premi asuransi penyakit DBD
menggunakan model rantai Markov dua keadaan, yaitu sehat dan sakit. Analisis
dilakukan berdasarkan data sekunder kasus harian DBD yang diperoleh dari laporan
Dinas Kesehatan Kota Palu. Penelitian ini membandingkan hasil perhitungan premi
tahunan menggunakan dua pendekatan, yaitu transisi dinamik dan kondisi jangka
panjang (steady state), serta menganalisis perbedaan hasil pada kelompok usia
anak-anak dan dewasa. Selain itu, penelitian ini juga mengestimasi harga premi
dengan mengaitkannya pada data estimasi biaya pengobatan DBD. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa pendekatan transisi dinamik memberikan nilai premi yang
lebih sensitif terhadap fluktuasi kasus DBD dibandingkan pendekatan steady state,
serta terdapat perbedaan signifikan pada nilai premi antara kelompok usia anakanak
dan dewasa. Kelompok anak-anak memiliki risiko lebih tinggi dan nilai premi
yang lebih besar dibandingkan kelompok dewasa.
Perpustakaan Digital ITB