digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dokumen Asli
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan

Tingginya prevalensi stunting di Indonesia menuntut adanya akses informasi yang mudah dan terpercaya bagi masyarakat serta tenaga kesehatan. Saat ini, pengetahuan esensial mengenai pencegahan dan penanganan stunting masih tersebar di berbagai sumber, sulit diakses, dan rentan terhadap misinformasi. Untuk mengatasi tantangan tersebut, penelitian ini berfokus pada perancangan dan pengembangan sebuah Knowledge Management System (KMS) berbasis aplikasi mobile yang berfungsi sebagai pusat pengetahuan stunting terpadu. Pengembangan sistem ini menggunakan metodologi Software Development Life Cycle (SDLC) dengan model waterfall. Sistem ini dilengkapi dengan fitur-fitur utama yang mencakup manajemen artikel informatif, mesin pencari untuk akses cepat, dan forum diskusi untuk interaksi dan berbagi pengalaman antar pengguna. Arsitektur teknis sistem ini terdiri dari backend yang dibangun menggunakan Payload CMS, dengan basis data disediakan oleh Supabase, dan di-deploy di Google Cloud Run. Sementara itu, aplikasi mobile dikembangkan menggunakan Expo dan React Native. Komunikasi antara aplikasi dan backend difasilitasi oleh REST API yang dikelola melalui library Tanstack Query dan Axios. Evaluasi sistem dilakukan secara komprehensif melalui unit testing dan integration testing pada level teknis. Selain itu, dilakukan pula system testing dengan pendekatan black-box berdasarkan skenario use case yang telah dirumuskan untuk memvalidasi fungsionalitas dari perspektif pengguna. Hasil pengujian menunjukkan bahwa seluruh fungsionalitas utama telah berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan berhasil memenuhi semua skenario pengujian yang ditetapkan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa KMS yang dikembangkan ini berhasil menjadi sebuah platform terpusat yang fungsional untuk meningkatkan literasi stunting.