Elisitasi kebutuhan adalah salah satu tahapan dari rekayasa kebutuhan yang
melibatkan pemangku kepentingan (stakeholder). Tantangan yang muncul pada
tahapan tersebut adalah bagaimana mengatasi sudut pandang yang berbeda antara
para stakeholder. Berbagai penelitian telah dilakukan untuk menganalisis
kebutuhan stakeholder pada tahapan elisitasi. Namun, masih terdapat gap berupa
diperlukannya pengembangan strategi untuk meningkatkan pemahaman antara
stakeholder dan tim pengembang.
Solusi yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah mengintegrasikan proses
stakeholder management dan requirement management, khususnya pada tahap
elisitasi kebutuhan. Solusi juga dilengkapi dengan pengembangan alat bantu untuk
business analyst. Alat bantu ini mengintegrasikan proses stakeholder management
dengan requirements management. Alat bantu tersebut akan membantu pengguna
untuk melakukan analisis kebutuhan stakeholder dan menghasilkan keluaran
berupa dokumen stakeholder requirements specification.
Penelitian dilaksanakan melalui analisis proses yang relevan untuk dilaksanakan
dalam tahapan manajemen stakeholder dan manajemen requirements. Hasil
penelitian menggambarkan pemetaan stakeholder dengan requirements, pemetaan
stakeholder needs dengan stakeholder requirements, pemetaan stakeholder
requirements dengan system requirements, serta membangkitkan dokumen
stakeholder requirements specifications. Pengujian pada Business Analyst (BA)
menunjukkan bahwa solusi ini efektif dalam memformulasikan kebutuhan sistem
sekaligus mendukung pengelolaan pemangku kepentingan dan kebutuhannya.
Aplikasi dinilai mudah digunakan dengan nilai System Usability Scale 73.92 dan
layak diterapkan untuk mendukung pekerjaan pada skenario nyata. Namun,
pengujian masih terbatas pada skenario mandiri, sehingga penerapan pada proyek
berskala besar di lingkungan industri nyata memerlukan validasi lebih lanjut.
Perpustakaan Digital ITB