Perpustakaan Digital ITB

Ledakan informasi pada era digital telah menghasilkan arus informasi yang tidak bisa dikontrol dan melelahkan. Konten informasi yang banyak dalam satu waktu membuat kualitas informasi tidak sepenting rentang perhatian yang didapatkan. Pembawaan informasi yang menarik mengorbankan kualitas informasi yang dapat diterima dan waktu yang penulis habiskan. Informasi sederhana yang dikemas untuk menarik rentang perhatian membuat informasi deskriptif dan akademik menjadi banal dan konsentrasi terhadap aktivitas sehari-hari pun menurun. Menggunakan medium seni drawing digital, penulis ingin membuat pemahaman baru terhadap komodifikasi rentang perhatian dengan membuat pengalaman estetik yang memicu dan mengganggu perhatian audiens karya. Jejak data sebagai informasi berupaya untuk menggunakan data visual digital familiar yang dikonfigurasi ulang sebagai kebisingan sehari-hari di internet. Karya ini berakar pada teori seni ekspresi, conceptual art, dan kajian teori ledakan informasi serta rentang perhatian. Dengan merujuk ke seniman-seniman seperti Alexander Reben, Barbara Kruger, dan Little Thunder, seri drawing digital “Hingar Biner” membuat pengalaman imersif dari keseharian penulis pada kejadian ledakan informasi di internet. Perpaduan antara visual teks yang banal yang diramaikan dengan kebisingan visual digital membuat jukstaposisi yang membuat audiens kesulitan memahami teks yang disediakan. Seri “Hingar Biner” berupaya untuk membuat penyadaran atas krisis rentang perhatian yang muncul dengan membuat pengalaman ledakan informasi dalam skala kecil. Penyadaran tersebut memberikan kontribusi ke seni rupa dan audiens pengguna internet, membuka ruang yang lebih kritis terhadap penggunaan internet dan pemahaman terhadap cara visual bisa dimainkan untuk menarik perhatian.