digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini bertujuan untuk mengkonversi kitosan, polimer alami yang diperoleh dari cangkang atau exoskeleton dari udang, kepiting, dan seluruh hewan krustasea, menjadi 5-Hidroksimetilfurfural (5-HMF), senyawa yang memiliki potensi aplikasi dalam industri bahan bakar terbarukan. Dengan menggunakan limbah industri perikanan Indonesia, khususnya dari krustasea, penelitian ini berupaya memberikan solusi dalam mengurangi limbah serta memanfaatkan sumber daya terbarukan. Katalis yang digunakan dalam proses konversi ini adalah Besi (II) Klorida (FeCl2), berdasarkan kemampuannya dalam mempromosikan dehidrasi kitosan menjadi 5-HMF dalam metode tertentu. Metodologi yang digunakan melibatkan optimasi kondisi reaksi termasuk suhu, waktu reaksi, massa kitosan, dan konsentrasi katalis untuk mencapai hasil konversi yang optimal. Penelitian ini menggunakan konversi kimia, mempertimbangkan aspek keberlanjutan, dan efisiensi biaya dalam proses konversi biomasa menjadi bahan bakar. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkenalkan solusi baru mengenai potensi kitosan sebagai sumber biomasa alternatif untuk produksi bahan bakar terbarukan dari basis limbah perikanan, serta memberikan solusi dalam pengolahan limbah industri perikanan di Indonesia yang lebih efektif dan berkelanjutan