Abstrak - Muhammad Banir Husande
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Salah satu inovasi teknologi beton yang terkenal dengan material yang ringan adalah beton busa. Dalam rangka mendukung prinsip keberlanjutan dan mengurangi dampak lingkungan, campuran beton busa dalam penelitian akan menggunakan limbah. Tailings adalah limbah padat dari pertambangan, yang dihasilkan ketika mengekstraksi mineral berharga dari bijih. Penelitian ini menginvestigasi pemanfaatan tailing sebagai secondary binder pada campuran beton busa. Dalam penelitian ini, variasi yang digunakan dalam rangka mengetahui sifat mekanik dan fisik dari penggunaan tailing adalah dengan cara membedakan jumlah tailing yang akan digunakan ke dalam campuran beton.
Pengaruh penambahan tailing terhadap hasil kuat tekan dan densitas adalah signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tailing secara umum mengakibatkan penurunan kuat tekan dibandingkan dengan sampel kontrol (tanpa tailing). Namun, pada rentang penambahan tailing 5% hingga 20%, teramati adanya peningkatan kuat tekan meskipun tidak signifikan. Penurunan kuat tekan beton dari sampel kontrol dengan penambahan tailing sebanyak 20% adalah 40.68%. Untuk modulus elastisitas beton busa meningkat seiring dengan peningkatan kuat tekan. Nilai densitas pada penelitian ini juga menunjukkan nilai yang rendah sesuai dengan persyaratan ACI. Seiring penambahan tailing juga meningkatkan nilai koefisien permeabilitas yang mengartikan semakin mudah dilalui air atau gas.
Perpustakaan Digital ITB