digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800








DAFTAR PUSTAKA
EMBARGO  2028-07-18 

LAMPIRAN FEBRIAN GIOVANI
EMBARGO  2028-07-18 

Penyediaan perumahan melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) menjadi strategi penting untuk menjawab tantangan backlog hunian dan keterbatasan anggaran publik. Namun, penerapan KPBU di sektor perumahan memiliki kompleksitas kelembagaan dan koordinasi antaraktor yang berbeda dengan sektor infrastruktur lain. Studi ini berangkat dari kesenjangan penelitian yang belum banyak mengeksplorasi pola interaksi aktor serta dinamika kelembagaan dalam proyek perumahan KPBU, khususnya bagi segmen Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi interaksi aktor dalam penyediaan perumahan KPBU menggunakan pendekatan Institutional Analysis and Development (IAD). Pendekatan kerangka IAD digunakan untuk mengurai konteks variabel eksogen, struktur aksi, pola interaksi, serta evaluasi kriteria dalam proyek KPBU Rusun Bina Harapan Cisaranten, Bandung. Penelitian ini juga mengintegrasikan Social Network Analysis (SNA) untuk memetakan hubungan antaraktor dengan indikator degree centrality, betweenness centrality, dan influence range closeness centrality. Hasil studi menunjukkan bahwa interaksi antaraktor dalam proyek perumahan KPBU masih bersifat sektoral, terfragmentasi, dan belum sepenuhnya terhubung terhadap tantangan koordinasi kelembagaan. Terdapat dominasi aktor pusat dalam struktur jaringan, namun keterlibatan aktor lokal dan swasta masih lemah. Temuan ini memberikan kontribusi akademis dalam evaluasi interaksi aktor berupa tata kelola kelembagaan sektor perumahan berbasis KPBU dan menawarkan kebaruan melalui integrasi analisis IAD dan SNA. Secara praktis, hasil ini memberikan rekomendasi strategis dalam memperkuat tata kelola kolaboratif dan desain kelembagaan yang lebih adaptif untuk mendukung keberlanjutan proyek perumahan KPBU khususnya pada rencana rusun cisaranten bina harapan di masa mendatang.