digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

COVER - Agan Sujana
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB I - Agan Sujana
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB III - Agan Sujana
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB II - Agan Sujana
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB IV - Agan Sujana
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB V - Agan Sujana
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB VI - Agan Sujana
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA - Agan Sujana
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

LAMPIRAN - Agan Sujana
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

Persaingan industri yang semakin ketat, didorong oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, mendorong perusahaan untuk mengoptimalkan proses bisnis demi meningkatkan daya saing, terutama di sektor logistik. Perusahaan Jasa Logistik, penyedia layanan logistik di Indonesia, menghadapi tantangan dalam salah satu jasanya, yaitu Jasa Pembongkaran, Pengangkutan, dan Pengantongan (JP3), di mana biaya operasional yang tinggi dan keterbatasan data operasional menghambat efektivitas operasional. Kurangnya data operasional untuk memahami kondisi terkini aktivitas bongkar muat dan pencatatan data saat ini yang mayoritas masih berbasis kertas menyebabkan kesulitan dalam pengolahan data yang berdampak pada keterlambatan dalam pengambilan keputusan dan lamanya proses mendapatkan informasi operasional ketika dibutuhkan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan perancangan prototype sistem pemantauan aktivitas bongkar muat produk curah berbasis Internet of Things (IoT) dan cloud dengan metode pengembangan berupa System Development Life Cycle (SDLC) yang mencakup tahapan analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi, serta evaluasi performa sistem. Sistem yang dirancang mencakup fungsi pencatatan waktu operasional secara otomatis serta penyajian data berbasis dashboard. Sistem dirancang menggunakan komponen seperti mikrokontroler, RFID reader, LCD dengan antarmuka I2C, serta push button. Data operasional dicatat dan disimpan pada Google Sheets sebagai sarana penyimpanan berbasis cloud. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang dirancang dapat memenuhi kebutuhan dan spesifikasi yang diinginkan. Penelitian juga menunjukkan sistem yang dirancang mampu digunakan dengan mudah, menghilangkan peluang redundansi dalam proses pencatatan data, dan melakukan pengolahan serta penyajian data dengan cepat dan mudah dimengerti dengan jarak pembacaan sejauh 50 mm, waktu pembacaan dan pencatatan selama 4 detik, serta waktu pemrosesan selama 0,1 detik. Implementasi rancangan sistem dapat dilakukan dengan total biaya Rp 4.296.330.