Perpustakaan Digital ITB

Peningkatan konsumsi kopi nasional di Indonesia telah mendorong pertumbuhan kedai kopi, terutama di Bandung, yang menjadi pusat budaya kafe. Seiring dengan meningkatnya popularitas kopi dan jumlah kedai kopi, pelaku usaha kedai kopi, seperti Afecto Coffee perlu meningkatkan keterlibatan pelanggan agar dapat bersaing dalam industri kopi. Platform media sosial seperti Instagram telah menjadi alat pemasaran yang penting bagi para pelaku usaha kopi, termasuk Afecto Coffee. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemasaran melalui Instagram terhadap keterlibatan pelanggan di Afecto Coffee. Penelitian ini menghubngkan antara lima aktifitas dalam pemasaran Instagram, yaitu hiburan, kesuaian, interaksi, tren, dan penyebaran dari mulut ke mulut terhadap keterlibatan pelanggan. Penelitian terapan ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode judgment sampling, di mana kuesioner digunakan sebagai alat utama pengumpulan data primer. Sampel penelitian terdiri dari seratus pengguna Instagram berusia di atas 15 tahun dan dilaksankan di Bandung, kota beroperasinya Afecto Coffee. Teori Malhotra digunakan untuk menentukan ukuran sampel yang sesuai dan menggunakan regresi multiple linear untuk analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemasaran melalui Instagram dapat mempengeruhi keterlibatan pelanggan. Optimalisasi pemasaran Instagram dapat semakin memperkuat keterlibatan pelanggan untuk UMKM seperti Afecto Coffee.