








Perjalanan menggunakan kendaraan bermotor selalu membutuhkan ruang/tempat
parkir yang merupakan titik awal dan akhir dari setiap perjalanan. Kendaraan
pribadi menjadi pilihan moda utama pergerakan dan menjadi ciri khas terutama
pada perkotaan di negara berkembang di Asia salah satunya di Kota Bandung.
Fenomena tersebut banyak memunculkan berbagai permasalahan transportasi salah
satunya perilaku parkir kendaraan pada tepi jalan (on-street) yang tidak sesuai
aturan. Untuk memahami permasalahan yang ada tidak hanya dari sisi teknis saja
(diamati), perlu ditinjau dari sudut pandangan persepsi pengendara yang tak terlihat
langsung dan hal demikian belum banyak diulas lebih dalam. Maka dari itu,
penelitian ini dilakukan untuk mengeksplorasi terhadap hal-hal yang
mempengaruhi niat pengendara dalam melakukan parkir ilegal dengan
menggunakan pendekatan dan pengembangan theory of planned behavior (TPB).
Pengumpulan data dilakukan pada ruas jalan yang termasuk pada kategori zona
pusat dan penyangga kota lokasi parkir tepi jalan terhadap 270 pengendara dengan
metode purposive sampling menggunakan formulir kuesioner survei yang terdiri
dari tiga bagian. Analisis PLS-SEM dengan bantuan perangkat lunak SmartPLS 4
digunakan untuk menjawab tujuan penelitian ini mengingat konstruk/variabel laten
dalam penelitian ini tersusun atas model indikator reflektif dan formatif.
Karakteristik perilaku parkir ilegal pengendara yang ditemui memiliki
kecenderungan frekuensi cukup sering dilakukan di badan jalan dan mayoritas
terjadi pada kawasan pertokoan/komersial dengan maksud perjalanan untuk
berbelanja. Kontrol perilaku memiliki kontribusi pengaruh paling besar (47,9%)
selain norma deskriptif dan sikap yang berpengaruh signifikan secara positif
terhadap niat perilaku parkir ilegal dengan 71,7% varians dapat dijelaskan secara
moderat mendekati kuat melalui model konstruk TPB. Adapun niat perilaku hanya
mampu secara moderat menjelaskan varians (39,1%) perilaku parkir ilegal
pengendara yang dilaporkan. Temuan penelitian ini diharapkan dapat memberikan
sumbangsih pengetahuan dan bermanfaat dalam penyusunan rekomendasi
kebijakan perparkiran pada tepi jalan dalam mengatasi permasalahan parkir ilegal
di Kota Bandung.