
ABSTRAK Ariqah Maulia Listiani
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan

COVER Ariqah Maulia Listiani
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Ariqah Maulia Listiani
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Ariqah Maulia Listiani
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Ariqah Maulia Listiani
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Ariqah Maulia Listiani
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Ariqah Maulia Listiani
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Ariqah Maulia Listiani
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Penelitian ini mengkaji hubungan antara sentimen publik terhadap produk yang
dikelola oleh PT MAP Boga Adiperkasa Tbk, seperti Starbucks, Krispy Kreme,
Pizza Marzano, Godiva Chocolate, Paul Bakery, Cold Stone, Genki Sushi, dan
Subway, dengan pergerakan harga saham perusahaan (MAPB.JK) menggunakan
pendekatan ekonofisika dalam fisika sistem kompleks. Data sentimen diperoleh
dari platform X (Twitter), sementara data harga saham diambil dari Yahoo Finance,
mencakup periode 2 Januari 2023 hingga 30 September 2024. Sentimen
dikategorikan sebagai positif, netral, atau negatif, sedangkan prediksi harga saham
dilakukan menggunakan model Gated Recurrent Unit (GRU). Hasil penelitian
menunjukkan sentimen netral mendominasi (4.814 tweet), diikuti oleh sentimen
positif (626 tweet) dan negatif (286 tweet). Model GRU menunjukkan performa
yang baik dengan nilai MSE sebesar 0,03, RMSE sebesar 0,06, MAE sebesar 0,04,
SMAPE sebesar 19,59%, dan R² sebesar 0,89. Namun, koefisien korelasi Pearson
sebesar -0,0629 menunjukkan hubungan yang sangat lemah antara sentimen publik
dan harga saham. Hasil ini menyoroti bahwa pasar saham adalah sistem kompleks
di mana harga saham dipengaruhi oleh berbagai faktor yang berinteraksi secara
non-linear, dengan sentimen publik sebagai salah satu kontributor kecil. Penelitian
lebih lanjut perlu memasukkan variabel tambahan untuk pemodelan yang lebih
komprehensif.