ABSTRAK Kurnia Rizky Mulia
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 1 Kurnia Rizky Mulia
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 2 Kurnia Rizky Mulia
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 3 Kurnia Rizky Mulia
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 4 Kurnia Rizky Mulia
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 5 Kurnia Rizky Mulia
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 6 Kurnia Rizky Mulia
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
PUSTAKA Kurnia Rizky Mulia
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
LAMPIRAN Kurnia Rizky Mulia
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan reklame sebagai alat peraga
kampanye yang dalam penggunaannya berdampak intrusif (menggangu) bagi
masyarakat Kota Bandung. Kota Bandung yang merupakan kota metropolitan yang
memiliki keunikan landmark kota dan keindahannya menghadapi tantangan besar
dalam kegiatan kampanye pemilihan umum di tahun 2024 melalui penggunaan
reklame sebagai alat peraga kampanye yang menggangu kualitas visual. Penelitian
ini mengeksplorasi hubungan antara penggunaan reklame sebagai alat peraga
kampanye dengan polusi visual melalui persepsi masyarakat. Metode penelitian
yang digunakan adalah pendekatan campuran yang menggabungkan metode
kualitatif dan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui observasi lapangan,
penyebaran kuesioner, serta wawancara dengan pihak terkait seperti Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bandung, Satuan Polisi
Pamong Praja Kota Bandung, dan Badan Pengawasan Pemilu Kota Bandung.
Analisis yang digunakan menggunakan teknik deskriptif kualitatif dan kuantitatif,
termasuk analisis statistik non-parametrik Kruskal-Wallis dan korelasi Spearmann
untuk mengidentifikasi hubungan antara variabel. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa penggunaan reklame sebagai alat peraga kampanye melalui karakteristik
fisiknya memiliki kontribusi yang signifikan terhadap polusi visual di Kota
Bandung. Variabel desain, warna dan pencahayaan merupakan variabel dengan
pengaruh yang tidak signifikan secara umum terhadap polusi visual. Adapun dari
segi pengelolaan dan pengawasan penggunaan alat peraga kampanye, berbagai
kendala diluar lingkup peraturan yang telah ditetapkan ditemukan di lapangan
sehingga pelaksanaannya mampu menyebabkan polusi visual. Melalui kajian
penelitian ini, perlu peraturan yang lebih tegas dan rinci terhadap penggunaan alat
peraga kampanye untuk mampu mengurangi dampak intrusif visual yang
ditimbulkan di Kota Bandung.