ABSTRAK Al Arsy Sulthan Lutfi
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Salah satu metode geofisika yang telah terbukti efektif untuk menggali informasi
mengenai struktur bawah permukaan adalah metode gravitasi. Pada dasarnya,
dekonvolusi bertujuan untuk mengestimasi kedalaman anomali gravitasi. Salah
satu pendekatan dekonvolusi yang banyak digunakan adalah metode Euler dan
Werner. Dekonvolusi Werner adalah metode inversi pada data magnetik atau
gravitasi dengan jarak teratur untuk memperkirakan kedalaman dan lokasi tubuh
sumber. Penerapan metode dekonvolusi Werner menggunakan konsep jendela
bergerak memerlukan perhatian terhadap beberapa parameter penting.
Parameter-parameter tersebut meliputi Window Length, Window Shift Increment,
Window Expansion Increment, dan Detrend Order. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis efek dari parameter-parameter tersebut serta hasil solusi yang
diperoleh, sehingga dapat dijadikan pedoman untuk secara efektif menerapkan
dekonvolusi Werner. Dekonvolusi Werner dan Dekonvolusi Euler diterapkan pada
data sintetik untuk penelitian ini yang didapat dari pemodelan kedepan. Hasil dari
analisis parameter-parameter efektif dapat digunakan dan berhasil mendeteksi
anomali yang telah dibuat. Untuk Dekonvolusi Werner, pemilihan window length
yang disarankan adalah yang panjangnya sama dengan body sumber anomali.
Nilai yang disarankan untuk Detrend Order adalah 2. Untuk parameter Window
Shift & Expansion Increment, nilai yang semakin kecil akan membuat solusi yang
dihasilkan semakin banyak. Solusi dekonvolusi Euler data sintetik dengan
berbagai indeks struktural dan lebar jendela, di mana penggunaan indeks
struktural yang tinggi akan menghasilkan estimasi kedalaman yang dalam,
sedangkan lebar jendela berpengaruh terhadap sebaran solusi. Perbedaan
signifikan yang terlihat pada kedua metode tersebut adalah jumlah parameter yang
perlu ditentukan dan fleksibilitas dalam mendeteksi berbagai struktur berbeda.
Dengan menggunakan Dekonvolusi Werner, tidak diperlukan untuk menggunakan
indeks struktural seperti Dekonvolusi Euler.