digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak - Nayla Nafila Nasution
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh kepadatan tampung pada transportasi hidup terhadap kelulushidupan udang kaki putih (Litopenaeus vannamei). Kepadatan tampung yang diteliti pada penelitian ini adalah 250 g/L, 300 g/L, dan 350 g/L yang diuji berdasarkan pengujian kelulushidupan, penyusutan bobot, uji kualitas air meliputi pH, total ammonia dan nitrogen, kadar oksigen terlarut, dan uji mikrobiologis yang meliputi uji angka lempeng total, deteksi bakteri coliform, vibrio cholerae, dan salmonella. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan kepadatan tampung yang berbeda berpengaruh terhadap kelulushidupan udang kaki putih (Litopenaeus vannamei). Selama transportasi terjadi peningkatan nilai susut bobot, pH, kadar total ammonia nitrogen, kadar ammonia tak terionisasi, dan jumlah cemaran mikroba yang linear dengan peningkatan kepadatan tampung . Sementara itu, terjadi penurunan kadar oksigen terlarut yang berbanding terbalik dengan meningkatnya kepadatan tampung . Pada penelitian ini tidak ditemukan adanya cemaran mikroba patogen seperti Escherichia coli, Vibrio cholerae, dan Salmonella. Berdasarkan hasil penelitian, kepadatan tampung 250 gram/Liter menunjukkan hasil yang paling dari segi kelulusan hidup, susut bobot, dan kualitas air. Hasil analisis stepwise regression mengidentifikasi bahwa kadar oksigen terlarut (DO) merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap kelulushidupan udang.