digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Rama Abdul Hadi
Terbatas  Rina Kania
» Gedung UPT Perpustakaan

COVER
Terbatas  Rina Kania
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB I
Terbatas  Rina Kania
» Gedung UPT Perpustakaan

Bab II
Terbatas  Rina Kania
» Gedung UPT Perpustakaan

Bab III
Terbatas  Rina Kania
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB IV
Terbatas  Rina Kania
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB V
Terbatas  Rina Kania
» Gedung UPT Perpustakaan

DAFTAR PUSTAKA
Terbatas  Rina Kania
» Gedung UPT Perpustakaan

LAMPIRAN
Terbatas  Rina Kania
» Gedung UPT Perpustakaan

Sistem Manajemen Baterai (SMB) merupakan komponen esensial dalam kendaraan listrik, yang bertugas melakukan pemantauan, kontrol, proteksi, serta menjaga kinerja sistem baterai. Pada kendaraan listrik E-Trike ITB, SMB terdiri dari papan sel yang mengakuisisi data tegangan, suhu, dan arus listrik; modul lokal yang memproses data pemantauan serta proteksi baterai; dan modul pusat yang berfungsi sebagai basis data historis dan sistem awan untuk penyimpanan laporan data baterai E-Trike ITB. Komunikasi data menggunakan protokol OneWire yang digunakan untuk akuisisi data digital dari papan sel, protokol CAN bus untuk interkoneksi dengan sistem lain pada E-Trike, serta TCP/IP untuk koneksi dengan jaringan komputer atau internet. Kompleksitas komunikasi data pada SMB E-Trike ITB menimbulkan masalah kegagalan komunikasi, seperti hilangnya pengiriman data dan lambatnya proses akuisisi, yang disebabkan oleh banyaknya sel baterai yang diproses secara serial serta komunikasi yang berjalan secara sinkron. Kegagalan atau lambatnya komunikasi ini dapat menyebabkan ketidakakuratan dalam estimasi kondisi baterai, yang pada akhirnya mengganggu kemampuan SMB dalam melakukan proteksi atau menjaga kinerja sistem baterai. Tugas akhir ini bertujuan untuk meningkatkan keandalan dan kecepatan komunikasi data pada SMB melalui perbaikan algoritma, optimasi proses komunikasi data, serta optimasi proses estimasi data baterai. Proses optimasi pada sistem tertanam menggunakan sistem operasi waktu nyata (RTOS) memungkinkan untuk multitugas pada SMB. Evaluasi dilakukan terhadap metode komunikasi data sekuensial sebelum optimasi dan setelah proses optimasi pada modul lokal dan pusat SMB. Hasil perbaikan algoritma dan optimasi proses menunjukkan peningkatan kinerja komunikasi data dari modul lokal hingga ke pusat sebesar 28,76 kali. Secara keseluruhan, perbaikan dan optimasi yang dilakukan dalam tugas akhir ini menghasilkan peningkatan kinerja komunikasi data dari papan sel hingga ke sistem awan sebesar 2,1 kali lebih cepat dibandingkan sistem sebelumnya. ?