digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Sukma Luong Ayu
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

Indonesia merupakan negara dengan aktivitas tektonik yang tinggi sehingga dapat menyebabkan deformasi yang terjadi pada kerak bumi. Sulawesi merupakan salah satu pulau terbesar yang terletak di Indonesia bagian timur dan memiliki struktur geologi kompleks. Hal ini dikarenakan Sulawesi berada berada di wilayah triple junction, yaitu antara Lempeng Australia, Lempeng Filipina, dan Lempeng Sunda. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung dan menganalisis laju regangan dengan menggunakan data kecepatan deformasi harian dari data GPS. Data yang digunakan berasal dari 54 stasiun GPS yang tersebar di Sulawesi. Data tersebut sudah terkonversi dalam bentuk solusi harian untuk setiap titik stasiun GPS yang dimiliki oleh Badan Informasi Geospasial (BIG). Hasil perhitungan kecepatan deformasi Sulawesi menunjukkan pergerakan rata-rata mengarah ke arah barat laut. Besaran deformasi di Sulawesi bagian selatan memiliki variasi antara 1,1 cm/tahun hingga 3,61 cm/tahun. Sulawesi bagian tengah memiliki variasi besar deformasi antara 1,1 cm/tahun hingga 4,5 cm/tahun. Sulawesi bagian tenggara memiliki variasi besar deformasi antara 0,66 cm/tahun hingga 2,08 cm/tahun. Sulawesi bagian selatan memiliki variasi besar deformasi antara 0,15 cm/tahun hingga 1,88 cm/tahun. Laju regangan maksimum Pulau Sulawesi adalah 42.5 microstrain/tahun dan laju regangan minimum sebesar -26.84 microstrain/tahun. Laju dilatasi Pulau Sulawesi menunjukkan bahwa terdapat wilayah yang mengalami kompresi yang besar yaitu < -3 microstrain/tahun. Hasil analisis laju regangan geser Pulau Sulawesi, nilai laju regangan geser yang besar yaitu > 4 microstrain/tahun.