ABSTRAK Almaira Asyafa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 1 Almaira Asyafa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 2 Almaira Asyafa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 3 Almaira Asyafa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 4 Almaira Asyafa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 5 Almaira Asyafa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 6 Almaira Asyafa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
PUSTAKA Almaira Asyafa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
LAMPIRAN Almaira Asyafa
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Ruang ketiga adalah ruang yang terbentuk dari interaksi sosial yang terjadi secara
spontan. Kampus merupakan salah satu tempat yang berpotensi sebagai tempat
bertumbuhnya ruang ketiga. Keberadaan ruang ketiga di kampus dapat menjadi
sarana bagi mahasiswa untuk bertukar informasi dan wadah untuk berinteraksi
dengan siapa saja. Di sisi lain, ruang ketiga identik sebagai isu sosial dari
keterbatasan ruang sehingga keberadaan ruang ketiga perlu diidentifikasi untuk
menghindari dampak negatif yang mungkin akan muncul. Penelitian ini bertujuan
untuk mengindentifikasi keberadaan ruang ketiga sebagai ruang interaksi sosial di
kampus ITB Jatinangor. Untuk mencapai tujuan tersebut, ruang ketiga diidentifikasi
melalui metode analisis kualitatif. Analisis dilakukan berdasarkan hasil kuesioner
yang dilakukan untuk kemudian diidentifikasi ruang ketiga apa saja yang dipilih
oleh mahasiswa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat ruang ketiga
di Kampus ITB Jatinangor. Pihak kampus juga sudah menyediakan ruang-ruang
bagi mahasiswa untuk dapat berkumpul, beristirahat, maupun belajar di sela-sela
perkuliahan. Ruang ketiga di kampus memiliki ciri khasnya tersendiri, yaitu
kegiatan di dalamnya serta adanya ruang tersebut berhubungan erat dengan fungsi
kampus sebagai tempat belajar mengajar.