digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK: Implementasi ERP merupakan sebuah proses implementasi di bidang IT yang kompleks dan mahal bagi perusahaan. Dengan investasi keuangan yang sangat besar yang telah dikeluarkan oleh perusahaan untuk implementasi ERP dampak ERP pada produktivitas dan kelangsungan performansi bisnis perusahaan masih seringkali dipertanyakan. Fenomena ini sering disebut dengan productivity paradox atau IT black hole. Fenomena ini muncul karena perusahaan beranggapan bahwa ketika ERP telah sukses diimplementasikan atau sampai pada fase going live, maka perusahaan akan mendapatkan keseluruhan benefits ERP secara seketika. Going live bukanlah akhir dari sebuah implementasi ERP akan tempi merupakan akhir dari awal perjalanan menuju improvement, inovasi dan agility. Oleh sebab itu, keseluruhan business benefits ERP hanya dapat dicapai perusahaan dengan cara tetap fokus dan usaha yang berkelanjutan pada fase sesudah going live atau post implementasi ERP. Fase sesudah going live atau post implementasi ERP merupakan tanggungjawab internal perusahaan yang tidak bisa didelegasikan kepada pihak ketiga sehingga internal perusahaan harms mampu mengelola proses post implementasi ERP untuk dapat mengoptimalkan keseluruhan benefits ERP. Fase post implementasi ERP diperlukan tata kelola IT (IT Governance) yang efektif oleh perusahaan karena keseluruhan benefits ERP hanya dapat dicapai perusahaan pada fase post implementasi ERP. Integrasi antara struktur, proses dan mekanisme relasional merupakan satu kesatuan untuk melakukan IT Governance secara efektif. Perusahaan perlu mengetahui bagaimana IT Governance yang mencakup integrasi struktur, proses dan mekanisme relasional memberikan kontribusi di fase post implementasi ERP yaitu pada efektivitas operasi rutin dan efektivitas enhancement sehingga keseluruhan benefits ERP dapat dicapai oleh perusahaan. Struktur mencakup struktur organisasi IT dan roles & responsibility, proses mencakup IT business alignment dan IT benefits management; mekanisme relasional mencakup komunikasi dan knowledge sharing.