digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Studi ini menyelidiki efisiensi proses bisnis dari proses pengenalan pendapatan di Gajah Logistics, yang berdampak pada kerugian keuangan. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk meningkatkan proses bisnis proses pengenalan pendapatan, dengan tujuan mengurangi kebocoran pendapatan menggunakan pendekatan Six Sigma. Penelitian ini dilakukan dalam lima pendekatan utama mengikuti metodologi DMAIC. Pertama, proses bisnis terkait dengan didefinisikan menjadi peta proses bisnis pada visualisasi lintasan renang. Kedua, faktor kegagalan diukur menggunakan Fault Tree Analysis (FTA) dan diprioritaskan menggunakan analisis pareto. Ketiga, setiap peristiwa dasar yang perlu dianalisis menggunakan statistik inferensial. Kemudian analisis gap dilakukan untuk meningkatkan dengan benchmarked state of the art. Setelah itu, solusi diformulasikan dan diprioritaskan menggunakan matriks upaya-impact. Akhirnya, dampak post implementasi disimulasikan untuk memberikan dasar baru kualitas proses. Kualitas keseluruhan proses yang diukur oleh DPMO pada kondisi saat ini adalah tingkat 2,5 sigma, yang menyebabkan kerugian besar bagi perusahaan. Setelah implementasi level sigma ditingkatkan menjadi level 3.5 sigma, sementara kerugian dikurangi 76%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan Six Sigma dapat memberikan pendekatan sistematis perusahaan untuk memecahkan ketidakefektifan proses kompleks dan lintas fungsional. Hasilnya juga menunjukkan bahwa jika sebuah organisasi menerapkan analisis usaha dan dampak, ia mendapatkan informasi berharga yang diperlukan untuk mendukung proses pengambilan keputusan.