COVER Ikmal Nurul Akbar Kosasih
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza BAB 1 Ikmal Nurul Akbar Kosasih
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza BAB 2 Ikmal Nurul Akbar Kosasih
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza BAB 3 Ikmal Nurul Akbar Kosasih
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza BAB 4 Ikmal Nurul Akbar Kosasih
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza BAB 5 Ikmal Nurul Akbar Kosasih
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza PUSTAKA Ikmal Nurul Akbar Kosasih
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza
Semakin tingginya kesadaran masyarakat atas perubahan iklim dan keberlanjutan
membuat perusahaan harus menunjukkan komitmennya atas Lingkungan,
Kehidupan Sosial, Dan Tata Kelola (ESG) Hal ini tercermin dari kebijakan dari
beberapa Bank, Investor, dan Pemberi Pinjaman yang hanya memberikan dana
kepada perusahaan yang menunjukkan komitmen tinggi atas keberlanjutan.
Sebagai Perusahaan penghasil minyak bumi dan gas alam, PT Pertamina
Internasional EP (PIEP) mengalami tantangan yang berat dari pemberi pinjaman
yang mensyaratkan nilai Rating Resiko ESG sebagai salah satu parameter dalam
mengajukan pinjaman.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan memanfaatkan data yang
bersumber melalui analisis laporan tahunan, laporan keberlanjutan, database
pihak ketiga, dan informasi online. Data yang diperoleh mengalami pemrosesan
menggunakan metodologi Sustainalytics untuk menghasilkan Peringkat Risiko
ESG.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Rating Resiko ESG PIEP berada dalam
kategori resiko ekstrim. Selain itu, masih terdapat ruang untuk pengembangan bagi
Rating Reskio ESG PIEP terutama aspek emisi karbon – produk dan jasa, emisi
karbon – produksi sendiri, dan emisi limbah.
Dengan mengetahui aspek yang harus diperbaiki, diharapkan dapat memberikan
masukan kepada Perusahaan untuk meningkatkan pengelolaan aspek ESG untuk
menciptakan Rating Resiko ESG yang lebih baik.