digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Frisca
PUBLIC Irwan Sofiyan

Dalam penelitian ini, dilakukan studi parametrik untuk mempelajari kinerja struktur sistem tunggal EBF dan sistem ganda SMF-EBF. Kajian dilakukan terhadap kinerja seismik sistem tunggal EBF dan sistem ganda SMF-EBF pada struktur baja lima lantai dengan ketinggian 20 meter yang berlokasi di Jakarta dengan kondisi tanah lunak (SE). Struktur mempunyai denah yang simetris dan beraturan. Model studi akan divariasikan terhadap kondisi perletakan, kondisi sambungan beam-to-column EBF, jumlah bentang SMF, dan jumlah bentang total pada struktur. Seluruh model studi didesain sesuai dengan SNI 1726-2019. Kinerja struktur dievaluasi dengan menggunakan analisis statik nonlinear atau pushover analysis. Analisis dan perbandingan terhadap kinerja struktur ditinjau melalui kurva pushover, daktilitas, overstrength, disipasi energi, performance level, dan mekanisme kelelehan pada struktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi perletakan berpengaruh secara langsung pada perilaku dan kinerja seismik struktur. Kondisi perletakan merupakan boundary condition sehingga berdampak langsung pada kekakuan dan distribusi sendi plastis pada struktur. Selain itu didapatkan bahwa kondisi sambungan beam-to-column EBF tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja struktur, dibuktikan dengan kurva pushover, disipasi energi, dan mekanisme kelelehan yang memiliki pola serupa. Pada penelitian ini didapatkan bahwa jumlah bentang total berpengaruh pada parameter kinerja struktur, ditunjukkan dengan menurunnya daktilitas serta meningkatnya overstrength seiring dengan pertambahan jumlah bentang total. Kajian selanjutnya pertambahan jumlah bentang SMF pada sistem ganda menunjukkan bahwa jumlah SMF memiliki kontribusi yang tidak signifikan terhadap kinerja sistem ganda. Nilai daktilitas dan overstrength sedikit meningkat seiring dengan peningkatan jumlah SMF.