Penelitian ini menganalisis pengaruh minat generasi milenial dalam membeli produk kain
Indonesia yang disebut kain Tenun dengan menggunakan strategi pemasaran. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif karena penulis berkeyakinan bahwa metode ini menitikberatkan
pada pengamatan mendalam untuk menghasilkan kajian fenomena yang lebih komprehensif.
Penentuan responden ditentukan dengan menyebarkan kuisioner kepada target audiens, dengan
menggunakan pendekatan atau strategi pemasaran, yang dirasa sesuai untuk menjangkau
kelompok masyarakat sesuai target audiens, contohnya seperti kaum milenial, yang lebih
mengandalkan penggunaan gadgetnya. Generasi milenial dikenal lebih akrab dengan teknologi
digital dan lebih suka berkomunikasi melalui media sosial, mereka kreatif, produktif, dan mampu
beradaptasi dengan perubahan lingkungan dengan cepat. Namun jarang sekali generasi milenial
yang tertarik dengan produk lokal Indonesia seperti kain Tenun, karena mungkin dianggap kuno
dan mahal. Oleh karena itu dengan dilakukannya penelitian ini, penulis ingin mencoba
mengangkat produk lokal kain Tenun agar dapat menarik perhatian generasi milenial, dan mungkin
dengan menerapkan penjualan secara daring agar dapat menjangkau potensial pasar yang
ABSTRAK
STRATEGI PEMASARAN YANG DIAJUKAN UNTUK MENINGKATKAN DAYA
SAING PRODUK LOKAL (TENUN NUSANTARA INDONESIA)
DEMI MENCAPAI PASAR MILLENIAL
dimaksuh, yaitu generasi milenial.