digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Meditasi merupakan latihan tubuh dan pikiran yang memiliki banyak metode dan ditemukan pada berbagai macam budaya, tradisi spiritual dan sistem penyembuhan di seluruh dunia. Dalam gama Islam terdapat aktivitas meditasi seperti salat, zikir, doa, tilawah dan tafakur. Tafakur merupakan salah satu aktivitas spiritual yang mengutamakan kontemplasi/berpikir tingkat tinggi mengenai kepribadian, sosial, hal-hal ilmiah maupun spiritual. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui karakter gelombang otak dan kompleksitasnya pada aktivitas Tafakur menggunakan analisis spektral Power Spectral Density (PSD) dan Spectral Entropy (SE). Pengambilan data dilakukan menggunakan piranti emotiv insight 5 kanal dengan frekuensi cuplikan 128 Hz pada 15 praktisi dengan tiga kategori berdasarkan intensitas aktivitas setiap minggu dengan menerapkan fase rest awal, Tafakur dan rest akhir secara berurutan. Analisis PSD dilakukan pada gelombang delta (0,5 – 4 Hz), teta (4 – 8 Hz), alfa (8 – 13 Hz), beta (13 – 30 Hz) dan gamma (30 – 45 Hz) untuk membandingkan pola grafik PSD ternormalisasi antar fase dan total PSD ternormalisasi antar fase. Sedangkan analisis SE dilakukan dengan membandingkan nilai SE antar fase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola grafik PSD ternormalisasi setiap jenis gelombang saat Tafakur dengan kondisi rest awal maupun rest akhir tidak mengalami perbedaan. Namun, heatmap total PSD ternormalisasi menunjukkan perbedaan karakteristik aktivitas Tafakur setiap praktisi dan tidak berhubungan dengan kategori praktisi. Melalui heatmap tersebut, diketahui juga bahwa kanal frontal mengalami aktivitas bilateral namun kanal T7, T8 dan Pz mengindikasikan fungsi bagian otak masing-masing yang berbeda-beda. Sedangkan, heatmap SE menunjukkan peningkatan entropi pada gelombang teta, alfa, beta dan gamma saat Tafakur bila dibandingkan saat rest awal maupun rest akhir yang mengindikasikan adanya kesadaran aktif dan peningkatan laju informasi dalam sinyal.