Perpustakaan Digital ITB

Saat ini kopi sedang menjadi gaya hidup yang populer bagi masyarakat Indonesia. Pada tahun 2012 permintaan kopi di Indonesia mencapai 230 ribu ton dan diestimasi akan mencapai 280 ribu ton di tahun 2014. Noah’s Barn adalah salah satu kedai kopi di Bandung. Pada bulan Juni 2012 mereka membuka gerai pertama di Jalan Garuda. Setelah beroperasi selama dua setengah tahun, pemiliknya merasa bahwa bisnis kopi ini memiliki potensi yang baik dan butuh dikembangkan di segment yang lebih besar. Sehingga pada Desember 2014, mereka membuka cabang baru yang berlokasi di Jalan Dayang Sumbi. Dibandingkan dengan gerai pertama, cabang yang baru memiliki skala bisnis yang lebih besar sehingga lebih kompleks untuk sistem pengaturannya. Selain itu, pada cabang yang baru tidak bisa diterapkan sistem manajemen dari gerai pertama karena dalam skala bisnis nya pun sudah berbeda. Untuk membuat bisnis sukses, Noah’s Barn harus dapat mengatur para pegawainya. Untuk memiliki pegawai yang baik, mereka harus memiliki sistem kompensasi yang baik sebagai timbal balik antara pegawai dan perusahaan. Menurut wawancara dengan staff Human Resource, saat ini mereka menggunakan sistem kompensasi berdasarkan posisi dan gaji yang diberikan untuk para pegawai ditentukan berdasarkan keputusan manajer. Oleh karena itu, penelitian ini ditujukan untuk menijau dan melakukan perbaikan untuk sistem kompensasi Noah’s Barn saat ini. Terlebih lagi, penelitian ini berusaha untuk menemukan gaji yang sesuai dan meningkatkan keadilan di antara para pegawai. Untuk memenuhi penelitian ini, peneliti meninjau ulang job description Noah’s Barn dan menambahkan faktor kompetensi pada setiap job description. Data diproses menggunakan expert choice, software yang membantuk untuk menemukan gaji berdasarkan faktor kompetensi. Hasil dari gaji yang baru dibandingkan dengan gaji saat ini. Dari perbandingan terdapat beberapa posisi yang membutuhkan gaji lebih tinggi dan ada beberapa posisi yang diberikan gaji terlalu tinggi. Peneliti memberikan rekomendasi pada perusahaan untuk meninjau ulang sistem kompensasi untuk memberikan gaji yang lebih sesuai.