digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening merupakan perusahaan daerah yang bergerak di bidang pelayanan air minum di kota Bandung. PDAM Tirtawening belum menggunakan sebuah metode tertentu dalam menilai kinerja perusahaannya. Tujuan dari penelitian ini adalah mendesain sistem monitoring kinerja dan mengevaluasi kinerja PDAM Tirtawening dari tahun 2011 hingga 2013 menggunakan metode Balance Scorecard untuk memberikan sebuah rekomendasi strategi alternatif. Evaluasi kinerja sangat penting didalam mengukur prestasi kerja suatu perusahaan. jenis data yang digunakan peneliti adalah data sekunder. Data sekunder didapat dari laporan tahunan manajemen PDAM Bandung periode 2011, 2012, dan 2013 serta Bisnis Plan dan literature yang mendukung penelitian ini dari internet. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja dari PDAM Bandung dilihat dari metode Balance Scorecard belum baik. perspektif keuangan memiliki pendapatan yang rendah dan sistem pencatatan belum baik pada expense. Kinerja dari perspektif pelanggan secara umum sudah baik namun target cakupan pelanggan terlalu minim. Pada perspektif proses bisnis internal produksi dan distribusi belum efision. Pada perspektif pembelajaran dan pertumbuhan belum memiliki peningkatan kualitas karyawan yang terencana. Tujuan dari evaluasi adalah memberikan rekomendasi strategi pada perusahaan. Penggunaan Balanced Scorecard membantu perusahaan dalam mengukur sasaran strategis dengan indikator utama. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya adalah mengevaluasi tiga departemen pada PDAM Tirtawening