digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Zeina Salimahumair Suhendik
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Sungai Cisangkan merupakan anak Sungai Citarum Hulu yang mengalir ke wilayah kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Provinsi Jawa Barat. Sungai Cisangkan wilayah Cimahi Tengah terdapat vegetasi yang membantu resapan air yang dapat menjaga keseimbangan air dalam medukung Water Sensitive Urban Design Kota Cimahi. Resapan dapat diamati dari jenis tanah yang mendukung pertumbuhan vegetasi dan jenis vegetasinya. Untuk mengetahui karakteristik jenis tanah dapat diamati dengan menguji sifat fisik jenis tanah. Peran vegetasi pada wilayah yang bermasalah terkait kejadian banjir, maka dilakukan penelitian mengenai vegetasi dan resapan Sungai Cisangkan wilayah Cimahi Tengah. Pengamatan dilakukan dengan pembuatan plot yang dibagi menjadi tiga bagian wilayah yaitu pada plot perbatasan sungai hulu menuju tengah, plot daerah aliran sungai tengah, dan plot daerah perbatasan sungai tengah menuju hilir. Parameter lain untuk mengetahui penyerapan pada daerah aliran sungai Cisangkan Tengah yaitu curah hujan bulanan untuk mambantu menilai resapan. Metode yang digunakan pada analisis vegetasi yaitu analisis kuantitatif sedangkan untuk analisis tanah menggunakan metode indeks properties tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa vegetasi didominasi oleh jenis pohon Terminalia Buceras. dengan kerapatan relatif 54%, Jenis tanah pada lokasi penelitian yaitu lempung berpasir dengan persentase pasir leibih besar dari persentase debu dan liat. Persentase fraksi tanah pada bagian sungai hulu menuju hilir sebesar 62,20%pasir, 19,80% debu dan 28% liat. Pada bagian sungai tengah sebesar 57,20% pasir, 22,30% debu, dan 20,50% liat. Pada bagian sungai tengah menuju hilir 65,10% pasir, 17,90% debu, dan 17% liat. Bulk density tertinggi terdapat pada plot perbatasan Sungai ZCisangkan tengah menuju Sungai Cisangkan Hilir sebesar 1,68 g.cm3. Porositas Tertinggi terdapat pada plot Sungai Cisangkan Tengah sebesar 47,3%. Curah hujan tertinggi Kota Cimahi pada tahun 2022 terjadi pada bulan Januari sebesar 267 mm. Dan curah hujan terendah terjadi pada bulan Agustus sebesar 36,9 mm. Tanah dan Vegetasi sangat berpengaruh terhadap resapan air hujan yang dapat menanggulangi kejadian banjir.