Penelitian ini beranjak dari proses perubahan lingkungan usaha yang dialami oleh perusahaan (PT. XYZ), baik yang menyangkut perubahan eksternal maupun internal perusahaan, yaitu berupa perubahan struktur pasar, produk, teknologi produksi dan organisasi. Perubahan tersebut berdampak pada karakteristik organisasi dan arah kebijakan manajemen yang dijalankan, hal mana akan berdampak lebih jauh pada iklim organisasi.
Pemahaman pimpinan organisasi terhadap iklim organisasi selaku lingkungan internal perusahaan adalah sangat penting, karena dapat menjadi pedoman di dalam menciptakan kondisi yang kondusif bagi produktivitas perusahaan.
Di dalam penelitian ini, pendekatan iklim organisasi dipandang sebagai persepsi kolektif dari segenap anggota organisasi terhadap kondisi internalnya. Penelitian iklim organisasi dilandasi oleh dimensi-dimensi iklim organisasi yang dikembangkan oleh Litwin (1969) sedangkan proses identifikasi dilakukan dengan menggunakan analisa faktor.
Dari hasil analisis diperoleh faktor-faktor dominan yang berpengaruh pada iklim organisasi, baik aktual maupun harapan. Pada analisis lebih jauh, hasil penelitian mengindikasikan adanya perbedaan antara kondisi iklim organisasi aktual dengan iklim organisasi yang diharapkan oleh pegawai. Dimana hasil analisis menunjukkan bahwa kondisi iklim organisasi yang berkembang dan dirasakan saat ini kurang sesuai dengan harapan pegawai.