ABSTRAK Hari Satria Saputra.pdf
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
ABSTRAK Hari Satria Saputra.pdf
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER Hari Satria Saputra
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB1 Hari Satria Saputra
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB2 Hari Satria Saputra
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB3 Hari Satria Saputra
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB4 Hari Satria Saputra
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB5 Hari Satria Saputra
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Hari Satria Saputra
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan
Pada tanggal 21 November 2022, Daerah Cianjur diguncang gempabumi merusak. Badan
Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempabumi yang berpusat di
Cianjur memiliki magnitudo sebesar 5,6 dengan kedalaman fokus gempa sekitar 10 km bawah
permukaan. Kejadian gempa bumi ini menyebabkan lebih dari 602 korban jiwa. Pada penelitian
ini, penulis menggunakan data rekaman 19 stasiun seismik yang dipasang selama satu bulan
tersebar di Kabupaten Cianjur dan sekitarnya. Data tersebut diolah untuk menentukan respon
dinamis tanah dengan menggunakan metode Horizontal to Vertical Spectral Ratio (HVSR).
HVSR merupakan salah satu metode yang dapat digunakan untuk memperkirakan frekuensi
dominan dan nilai amplifikasi. Sedangkan untuk mendapatkan nilai kecepatan gelombang
geser perlu dilakukan inversi kurva eliptisitas dengan pendekatan neighbourhood algortihm.
Persebaran nilai frekuensi dominan diperoleh dalam rentang 1,85-12,62 Hz dan persebaran
nilai faktor amplifikasi dengan rentang 1,20–8,08. Berdasarkan klasifikasi nilai frekuensi
dominan oleh Kanai, daerah tengah hingga ke arah barat pada area penelitian didominasi oleh
jenis tanah II dan III yang memiliki ketebalan sedimen sedang hingga tebal, sedangkan daerah
tengah hingga ke arah timur didominasi oleh jenis tanah I dengan ketebalan sedimen tipis dan
dominasi batuan keras. Daerah penelitian didominasi nilai amplifikasi sedang hingga tinggi,
dikarenakan tersusun oleh dominasi endapan batuan kuarter yang umumnya memiliki
kekompakan sedang hingga lunak. Persebaran nilai Vs rata-rata hingga kedalaman 30m (????????30)
sebesar 142,2–366,9 m/s dengan besar misfit antara 0,87–3,50. Berdasarkan site classfication
SNI 1726:2019 maka daerah penelitian didominasi oleh tanah sedang