COVER Muhammad Febrian Yudhosatrio
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Muhammad Febrian Yudhosatrio
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Muhammad Febrian Yudhosatrio
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Muhammad Febrian Yudhosatrio
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Muhammad Febrian Yudhosatrio
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Muhammad Febrian Yudhosatrio
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 6 Muhammad Febrian Yudhosatrio
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 7 Muhammad Febrian Yudhosatrio
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Muhammad Febrian Yudhosatrio
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Neneng
» Gedung UPT Perpustakaan
Berdiri di atas lahan seluas 1250 ha, Kota Baru Parahyangan merupakan rumah bagi
sekitar 2000 keluarga. Peningkatan jumlah penduduk di kawasan tersebut coba
diimbangi oleh pihak pengembang dengan terus menyediakan beragam opsi hunian
dengan fasilitas-fasilitas yang lengkap selaras dengan visi untuk menjadi kota yang
mandiri. Pada awal tahun 2019, pengembang dan pemerintah setempat
menggandeng perusahaan perabot properti asal Swedia untuk membuka gerainya
di kawasan Kota Baru Parahyangan. Selain untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat, pembangunan proyek ini juga bertujuan untuk memberikan kontribusi
pada perekonomian lokal dan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Tugas akhir ini membahas mengenai perancangan jaringan drainase dan sistem
pemanfaatan air hujan yang diterapkan pada gerai tersebut. Sistem drainase proyek
ini didesain dengan konsep eko-drainase. Konsep ini menjadikan air hujan yang
jatuh ke daerah kawasan dialirkan ke dalam tampungan untuk digunakan kembali.
Perancangan drainase melingkupi desain tata letak jaringan drainase dan dimensi
penampang saluran. Perancangan drainase menerapkan metode rasional
menggunakan curah hujan dengan metode probabilitas Log Pearson III periode
ulang 10 tahun.
Pasokan air bersih pada Gerai Furnitur tersebut berasal dari dua sumber yaitu suplai
PDAM dan tampungan air hujan. Dalam hal ini, dilakukan analisis kebutuhan dan
ketersediaan air untuk menentukan ukuran dari tampungan air bersih. Tampungan
air bersih yang didesain berupa ground water tank (GWT) dan roof water tank
(RWT). Selain itu, dalam tugas akhir ini juga dibahas mengenai perancangan
komponen penyaluran air bersih yaitu berupa pompa dan pipa.