Perpustakaan Digital ITB

Industri teknologi digital mengalami perkembangan pesat di Indonesia, dengan salah satu sektor bisnis potensial adalah e-commerce. Didukung oleh akses internet yang luas, platform e-commerce muncul sebagai alat yang nyaman untuk membeli dan menjual barang jasa secara daring. Seiring dengan terus meningkatnya popularitas e-commerce, terdapat peningkatan permintaan akan sistem pembayaran yang juga dilakukan secara daring. Di antara berbagai pilihan pembayaran yang tersedia, dompet digital (e-wallet) telah menjadi populer karena kepraktisannya dan efisiensinya. Dengan pasar pembayaran seluler yang semakin kuat, konsumen semakin selektif dalam memilih metode pembayaran untuk transaksi daring. Oleh karena itu, merupakan kesempatan berharga bagi platform e-commerce untuk bekerja sama dengan penyedia e-wallet guna memperoleh keuntungan jangka panjang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan e-wallet sebagai metode pembayaran dalam transaksi e-commerce, dengan fokus pada populasi usia produktif yang tinggal di Bandung, kota dengan jumlah pengguna e-wallet terbanyak di Indonesia. Penelitian ini akan menggunakan UTAUT2 sebagai kerangka penelitian. Variabel independen berdasarkan UTAUT2 terdiri dari ekspektasi kinerja, ekspektasi upaya, pengaruh sosial, kondisi yang memfasilitasi, motivasi hedonis, nilai harga, kebiasaan, dan variabel tambahan yaitu reputasi. Variabel-variabel ini akan diuji pengaruhnya terhadap variabel dependen, yaitu minat penggunaan dan penggunaan aktual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekspektasi upaya, motivasi hedonis, nilai harga, kebiasaan, dan reputasi memiliki pengaruh terhadap minat penggunaan. Secara khusus, kebiasaan merupakan variabel dengan pengaruh tertinggi terhadap minat penggunaan. Sementara itu, minat penggunaan dan kebiasaan ditemukan berpengaruh terhadap penggunaan aktual. Oleh karena itu, peneliti merekomendasikan platform e-commerce untuk menjalin kerjasama dengan sistem aplikasi e-wallet, dengan mempertimbangkan manfaat, kemudahan penggunaan, keamanan, dan kinerja yang ditawarkan kepada konsumen. Kerjasama semacam ini dapat meningkatkan jumlah konsumen dan meningkatkan operasi bisnis secara efektif.