Perpustakaan Digital ITB

Cekungan Kutai merupakan salah satu cekungan penghasil hidrokarbon terbesar di Indonesia. Berdasarkan data laporan pengeboran dari Lapangan yang berada pada cekungan ini, terdapat indikasi keberadaan overpressure. Penelitian ini menggunakan data dari enam sumur di Lapangan dengan tujuan untuk mengetahui kedalaman puncak overpressure dan mekanisme pembentukannya, mengestimasi nilai tekanan pori, serta mengetahui faktor geologi yang berperan terhadap keberadaan overpressure. Metode Eaton digunakan untuk mengestimasi tekanan pori. Karakteristik tekanan pori dianalisis dengan menggunakan data log tali kawat, tekanan lumpur, uji tekanan, temperatur, laporan pengeboran, dan reflektansi vitrinit (Ro). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tiga dari enam sumur penelitian (Vandi-195, Vandi-222, Vandi-333) berada pada kondisi hidrostatik dan tiga sumur penelitian lainnya (Sumur Vandi-109, Vandi-149, Vandi-222) menembus zona overpressure dengan mekanisme non-loading dimulai dari kedalaman 13480 ft, 14700 ft, dan 13395 ft dengan gradien tekanan sebesar 0,45 – 0,97 psi/ft. Zona overpressure berada pada Grup Balikpapan dan disebabkan oleh kematangan hidrokarbon. Kematangan hidrokarbon menyebabkan overpressure pada sumur penelitian ketika nilai Ro mencapai 0,7% dengan temperatur 130º – 140ºC.