Kondisi jenuh takjenuh pada tanah menyebabkan naik turunnya kuat geser pada
tanah, fenomena naik turun kuat geser pada tanah tidak dapat dikuantifikasi
dengan teori mekanika tanah jenuh diperlukan pendekatan baru salah satu teori
mekanika tanah takjenuh. Dalam teori mekanika tanah takjenuh ada fenomena
yang disebut isapan matric atau bisa disebut tekanan air pori negatife,
fenomena tekanan air pori negative ini memunculkan parameter baru yang disebut
?b (phi b). Pada shale batuan yang sering menimbulkan masalah pada saat
kontruksi perilaku nya dipengaruhi oleh siklus basah kering sehingga
memperngaruhi kuat geser shale untuk mengetahui perilaku shale tersebut dibutuhkan
parameter-parameter tanahnya melalui uji triaxial takjenuh
Uji triaxial takjenuh yang dilakukan merupakan uji triaxial untuk mendapatkan parameter
shale sekaligus mengembangkan alat triaxial takjenuh sebagai pionir awal untuk
mengenalkan teori mekanika tanah takjenuh di Indonesia. . Sampel shale diuji dengan
metode consolidated drained (CD) dengan nilai isapan matric ( ???? ? ????) sebesar 39,2
kPa. Dari hasil pengujian didapatkan parameter kuat geser shale c=49,1 kPa = 23° d
=45,2kPa =21,3°