digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Anna’s Kitchen adalah bisnis yang berdiri pada tahun 2018 dan bergerak di bidang kuliner. Anna’s Kitchen mempunyai 2 produk yaitu tumpeng catering yang berisi nasi yang berbentuk kerucut dengan tempeh (alas berbentuk bulat tradisional yang terbuat dari anyaman bambu) denagn variasi lauk pendukung sesuai permintaan pelanggan dan kue kacang yaitu sebuah kue yang terbuat dari kacang dan diolah sedemikian pula menjadi kue kering yang enak dan mudah untuk dimakan. Penelitian ini akan berfokus kepada produk Anna’s Kitchen yaitu kue kacang dimana mereka merasakan kelebihan permintaan yang tidak sepadan dengan persediaan stok yang ada. Hal ini menyebabkan Anna’s Kitchen harus menolak ataupun menunda beberapa permintaan untuk memenuhi permintaan dan hal tersebut menyebabkan berkurangnya profit maksimal yang bisa didapatkan oleh Anna’s Kitchen. Penelitian ini akan menggunakan ramalan masa depan permintaan dan maanajemen inventori untuk mengatasi masalah stok yang terdapat di Anna’s Kitchen. Dalam menyelesaikan masalah ini penulis akan menggunakan data permintaan dari Anna’s Kitchen dari bulan Mei 2020 – April 2023 yang kemudian akan diramalkan jumlah permintaan pada 6 bulan setelahnya untuk mengetahui perkiraan permintaannya. Dimana disini peneliti akan mencoba 4 teori peramalan yaitu Simple Moving Average, Single Exponential Smoothing, Holt’s Model, dan Winter’s Model untuk menentukan peramalan dengan nilai error terendah. Dimana dalam penelitian ini peneliti mendapatkan hasil yaitu 30.43 MAD, 2600.41 MSD, 73.04 persen Mape untuk Simple Moving Average, 27.66 MAD, 1743.18 MSD, 64.47 persen Mape untuk Single Exponential Smoothing, 27.84 MAD, 1790.79 MSD, 66.83 MAD untuk Holt,s Model, dan 23.32 MAD, 1071.85 MSD, and 61.71 persen Mape untuk Winter’s Model. Berdasarkan data-data di atas maka penelitian ini akan menggunakan Winter’s Model sebagai metode peramalannya, karena berdasarkan penelitian ini Winter’s Model adalah metode peramalan dengan nilai error terendah yaitu 23.32 MAD, 1071.85 MSD, and 61.71 persen Mape. Setelah itu penelitian ini akan melakukan manajemen inventory dengan menggunakan probability models untuk menentukan jumlah safety stocks dan reorder point yang dibutuhkan untuk mengatasi masalah kehabisan stok dari Anna’s Kitchen. Dalam kasus ini telah didapatkan bahwa jumlah safety stocks untuk Anna’s Kitchen adalah 79 dan untuk reorder point adalah 148. Setelah mengetahui safety stock dan reorder point diharapkan dapat diterapkan di dalam bisnis dan membantu dalam mengatasi masalah kehabisan stok dari perusahaan.