digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Sebagai perusahan minyak yang bertumbuh di industry KSO (Kerja sama operasi), yang merupakan mitra dari perusahaan minyak negara seperti Pertamina EP., kinerja PT. IEV Pabuaran KSO (IEVPABKSO) masih perlu ditingkatkan lagi. Serperti yang kita telah ketahui, harga minyak dunia sedang turun menjadi di bawah US$35/barrel yang notabene hampir sama dengan biaya lifting produksi minyak mentah, yang memaksa semua peruhsaan minyak untuk menyesuaikan strategi mereka dan beradaptasi dengan situasinya. Pada tahun 2015, IEVPABKSO mengalami rugi yang cukup besar yang disebabkan karena proyek pengeboran minyak mereka gagal dan tidak menghasilkan apapun. IEVPABKSO juga belum mengimplementasikan system manajemen kinerja dalam perusahaan mereka, yang kadang menyebabkan performa internal yang tidak konsisten. Untuk tahun 2016, kerangka Integrated Performance Management System (IPMS) banyak digunakan karena fleksibilitas mereka dalam menyamakan dengan jenis orgnisasi manapun, baik yang beroirentasi profit maupun yang tidak. Tujuan dari riset ini adalah menentukan indikator yang cocok untuk IEVPABKSO serta membuat kerangka yang didasarkan oleh indikator tersebut. Riset ini juga bertujuan untuk memberikan analisis dari kerangka manajemen kinerja itu melalui diagram radar. Data yang dikumpulkan untuk riset ini menggunakan focused questionnaire, berdiskusi dengan manajer umum dari IEVPABKSO dan menganalisa data internal perusahaan. Visi dan misi IEVPABKSO akan dianalisa berdasarkan generator visi oleh Wibisono (2012) dan indikator yang dipilih semuanya diambil dari Panduan Penyusunan Indikator yang dikarang juga oleh Wibisono (2011). Setelah menganalisa data yang tersedia dan berdiskusi dengan manajer umum, kami mencapai kesepakatan bahwa visi dan misi perusahaan sudah bagus. Visinya yang sederhana dan gampang diingat, tetapi masih dapat menunjukan apa yang IEV Pabuaran KSO ingin capai di masa depan. Mereka tidak punya misi, tapi mereka punya core values yag dapar merepresentasikan misi mereka. Mereka tidak perlu mengganti core values mereka juga. Indikator yang didapat dari kuesioner dan diskusi dengan manajer umum berjumlah 53 indikator dengan tidak adanya Gap dan False indikator. Analisis status indikator mereka juga menunjukan bahwa IEVPABKSO punya hubungan yang baik dengan pemerintah, pemasok, dan masyarakat. Mereka juga dapat memuaskan investor mereka dan mendapatkan hasil produktivitas yang tinggi dari para karyawan mereka. Sebagai perusahaan yang sedang tumbuh, mereka sebaiknya mengimplementasikan strategi “Hold and Maintain”.