ABSTRAK Angelo Mario Wijoyo
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Berdasarkan laporan dari world health organization di tahun 2018, kecelakaan lalu lintas menjadi penyebab kematian kedelapan terbesar secara global. Di Indonesia sendiri pada tahun 2021, tercatat sejumlah 103.645 kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban sebesar 25.266 jiwa dengan total kerugian hingga Rp246 Miliar rupiah. Dari ketiga jenis jalan di Indonesia, jalan tol memiliki tingkat rasio kecelakaan tertinggi dengan nilai 0,76. Selanjutnya tabrak belakang menjadi jenis tabrakan berdasarkan posisi tabrakan yang paling sering terjadi di jalan tol Indonesia. Oleh sebab itu, pada penelitian kali ini akan dilakukan proses identifikasi faktor penyebab kecelakaan tabrak belakang di jalan tol Cipularang dan Cikampek dengan mengembangkan model kuesioner.
Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut, terdapat empat tahapan metodologi yang harus dilakukan. Tahapan pertama yaitu pendahuluan yang terdiri dari studi pendahuluan, penentuan rumusan masalah, penentuan tujuan dan manfaat penelitian, serta studi literatur. Lalu, tahapan kedua yaitu pengembangan model kuesioner meliputi perancangan model konseptual kuesioner, identifikasi atribut penelitian, dan pembentukan pertanyaan kuesioner. Kemudian tahap ketiga berupa perancangan kuesioner terdapat dua langkah yaitu menentukan responden penelitian serta merancang desain kuesioner. Tahapan terakhir pada metodologi penelitian ini berupa pengumpulan dan pengolahan data.
Adapun hasil dari penelitian ini merupakan model kuesioner yang telah dikembangkan untuk mengidentifikasi penyebab kecelakaan tabrak belakang di jalan tol Cipularang dan Cikampek. Model kuesioner tersebut telah mempertimbangkan berbagai variabel yang dapat mempengaruhi terjadinya kecelakaan. Adapun variabel-variabel yang dikaji terdiri dari dua belas hal yaitu demografi pengemudi, pengalaman pengemudi, perilaku mengemudi beresiko, kelelahan pengemudi, kecepatan kendaraan, jenis kendaraan, jenis lajur, geometrik jalan, kepadatan jalan, cuaca, waktu mengemudi, dan jarak pandang