digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pasar game Indonesia mencapai 24,88 triliun namun pangsa pasar developer game lokal hanya 0,4%. Hal ini bisa disebabkan oleh pengembang game lokal gagal menangkap motivasi bermain game bagi para gamer lokal. Penelitian ini akan mengeksplorasi motivasi generasi Gen-Z dalam bermain game. Kami akan mengumpulkan data dari komunitas game di Jakarta dan Jawa Barat. Kedua wilayah tersebut dipilih karena aksesibilitas dan populasi gamer yang besar. Kami akan memilih pemain yang berusia antara 16-24 tahun. Kami akan melakukan penelitian dengan metode kualitatif dengan menggunakan grounded theory. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi Gen-Z untuk bermain game adalah untuk sosial, prestasi, dan pencelupan. Namun, ada beberapa alasan lain juga seperti faktor perangkat, tren, faktor pengeluaran, model bisnis permainan gratis, dan bermain untuk menghasilkan. Jika developer game lokal ingin membuat game yang laris di pasar game Jakarta dan Jawa Barat dan menyasar Gen-Z maka mereka harus memperhatikan motivasi semacam ini saat mengembangkan game mereka.periode pembelian seperti menjaga kualitas serta pelayanan produk dan juga paska pembelian dengan melakukan referral dan upselling.