Masifnya perencanaan dan pengembangan infrastruktur berkontribusi
dalam meningkatkan nilai lahan. Keberadaaan sarana LRT dapat meningkatkan
aksesibilitas terhadap pekerjaan, fasilitas, dan menambah premi pada nilai
lahan dan properti. Sejak dibangun tahun 2015, perkembangan proyek LRT
sudah terbilang signifikan saat ini. LRT Jabodebek Tahap 1 Lintas Pe layanan II
sendiri memiliki 8 stasiun dan melayani koridor Cawang – Dukuh Atas. LRT
Jabodebek Lintas Pelayanan II dipilih menjadi lokasi objek penelitian karena
menghubungkan koridor akhir lintas pelayanan II dengan kawasan transit
terpadu yang dilewati oleh lima jenis angkutan perkotaan. Ditinjau dari beragam
penelitian yang berada di dalam dan luar negeri, ketersediaan moda transp ortasi
kereta api dan keberadaan stasiun dinilai dapat meningkatkan harga lahan
melalui spread effect. Peningkatan nilai lahan sendiri dapat dimanfaatkan
dengan prinsip Land Value Capture (LVC). Saat ini, belum diketahui pengaruh
keberadaan Stasiun LRT Jabodebek Lintas Pelayanan II terhadap harga lahan
di sekitarnya. Penelitian ini menggunakan analisis konten atau literature review
untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi harga lahan berdasarkan
Model Harga Hedonis, analisis regresi linear berganda OLS untuk mengetahui
model harga lahan di sekitar Stasiun LRT Jabodebek Lintas Pelayanan II, dan
analisis propensity score matching untuk melihat dampak keberadaan Stasiun
LRT Jabodebek Tahap 1 terhadap harga lahan di wilayah treatment dan wilayah
control. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 11 variabel yang
memengaruhi harga lahan di sekitar Stasiun LRT Jabodebek Lintas Pelayanan II
yaitu luas lahan, status kepemilikan lahan, bentuk lahan, lebar jalan depan ,
tingkat kriminalitas, zonasi peruntukan, banjir, jarak ke area rekreasi terdekat,
jarak ke stasiun LRT terdekat, jarak ke halte bus transjakarta terdekat, dan jarak
ke CBD terdekat. Selain itu, area lahan yang lebih dekat dengan Stasiun LRT
Jabodebek memiliki harga lahan yang lebih tinggi dibandingkan dengan lahan
yang jauh dari Stasiun LRT Jabodebek. Sehingga, dari hasil penelitian ini
didapatkan bahwa pengaruh keberadaan Stasiun LRT Jabodebek Lintas
Pelayanan II terhadap harga lahan di sekitarnya sudah mulai terlihat, meskipun
baru akan beroperasi pada kuartal keempat tahun ini.