digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER - Andini Jinggan Ayumurti.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB I - Andini Jinggan Ayumurti.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB II - Andini Jinggan Ayumurti.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB III - Andini Jinggan Ayumurti.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB IV -Andini Jinggan Ayumurti.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB V - Andini Jinggan Ayumurti.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Andini Jinggan Ayumurti
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

LAMPIRAN - Andini Jinggan Ayumurti.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Pertumbuhan permintaan kendaraan listrik diperkirakan akan terus meningkat sebesar 9% setiap tahunnya hingga 2025. Komponen baterai menjadi sangat penting dalam perkembangan teknologi kendaraan listrik. Pada pengaplikasiannya, pak-pak baterai lithium tersusun secara seri dan paralel untuk membentuk satu kesatuan sistem baterai pada kendaraan listrik. Namun, rangkaian seri paralel tersebut dapat menimbulkan permasalahan berupa ketidaksetimbangan muatan pada masing-masing sel baterai. Oleh sebab itu, pengembangan sistem penyetimbang baterai perlu untuk terus dilakukan guna meningkatkan efisiensi dan efektivitas untuk pengaplikasian di bidang industri. Sistem Penyetimbang Tegangan Baterai (SPTB) yang dirancang pada tugas akhir ini merupakan pangembangan dari penelitian mengenai SPTB secara modular berbasis multi-winding transformer (MWT) dan switched capacitor. Switched capacitor akan diganti dengan induktor tunggal yang berperan sebagai penyetimbang muatan antar modul. Sistem ini diusulkan sebagai solusi atas permasalahan pada switched capacitor yaitu arus penyetimbangan terbatas dan sulit untuk dikendalikan sehingga mempengaruhi laju penyetimbangan antar modul. Pada penelitian ini, dibuat sebuah prototipe untuk melihat kinerja dari rangkaian SPTB berbasis MWT dan induktor tunggal yang diusulkan apabila dibandingkan dengan SPTB berbasis MWT dan switched capacitor. Dari hasil pengujian, diperoleh bahwa SPTB berbasis MWT dan induktor tunggal memiliki laju penyetimbangan yang lebih cepat (700 detik) dibandingkan dengan SPTB berbasis MWT dan switched capacitor (4000 detik) untuk mencapai nilai zero voltage gap (ZVG) akhir sebesar 0,05 volt. Meskipun laju penyetimbangan yang lebih cepat, efisiensi dari sistem berbasis MWT dan induktor tunggal memiliki nilai yang lebih kecil (86,86%) dibandingkan dengan sistem berbasis MWT dan switched capacitor (95,64%).