digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2022 TA PP GITA ASTALFA MILADIA 1.pdf ?u
Terbatas  Noor Pujiati.,S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan

Dystopia merupakan istilah yang menggambarkan dunia yang tidak ideal, didorong oleh faktor seperti sosial, lingkungan, hingga politik, dan salah satu topik yang sering dijumpai dalam lingkup karya sastra dan karya seni seperti film, animasi, komik, karya lukis, dan produk fashion. Istilah dystopia ini melandasi studi dengan tujuan menggali kembali potensi konsep dystopia untuk diangkat dalam eksplorasi tekstil dan busana wanita, sejalan dengan kondisi lingkungan sekitar dengan masalah seperti overpopulasi sebagai akar dari timbulnya ketimpangan sosial, eksploitasi sumber daya alam, kerusakan lingkungan, hingga pemanasan global. Gambaran konsep dystopia yang melekat dengan kondisi saat ini dituangkan ke dalam eksplorasi tekstil yang menggunakan kombinasi teknik reka latar seperti: punch needling, slashing/distressing, ruffle, dyeing, dan embellishment. Penelitian ini menggunakan eksplorasi berbasis kepustakaan dan data survei yang selanjutnya diimplementasikan pada perancangan produk akhir yaitu busana wanita. Hasil studi dan data survei menunjukkan Overpopulation Dystopia paling relevan dengan kondisi di Indonesia, sehingga menghasilkan eksplorasi tekstil yang memiliki kesan atau citra berantakan, tidak seragam, sumpek, dan juga panas/terik.