COVER.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB I.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB II.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB III.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB IV.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB V.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Di masa pandemi COVID-19 ini, seluruh aktivitas perkantoran, perkuliahan,
sekolah, dan lain-lain mengalami hambatan di mana para individu tidak
diperbolehkan untuk berkumpul sehingga hampir seluruh pekerjaan dikerjakan dari
tempat tinggal masing-masing. Salah satu kegiatan yang dijalankan dari tempat
tinggal adalah kegitan perkuliahan. Tempat tinggal pada umumnya tidak dirancang
sebagaimana kampus dirancang untuk melakukan kegiatan perkuliahan, sehingga
terdapat banyak sekali gangguan dari lingkungan sekitar yang dapat mempengaruhi
kualitas dan kinerja belajar mahasiswa. Penelitian ini dilakukan untuk
mengidentifikasi kualitas kondisi akustik lingkungan tempat tinggal untuk kegiatan
kuliah daring. Tahapan dari penelitian ini adalah: identifikasi aspek-aspek
lingkungan yang memengaruhi kualitas kuliah daring, identifikasi aspek
lingkungan yang paling memengaruhi kualitas pembelajaran daring, dan
identifikasi hubungan antara aspek lingkungan utama dengan parameter objektif.
Digunakan metode pendekatan soundscape untuk mengevaluasi penilaian terhadap
kondisi lingkungan akustik tempat tinggal. Analisis menunjukkan bahwa aspek
tempat tinggal yang dapat memengaruhi kualitas kuliah daring adalah aspek fokus
dan kondisi akustik, kenyamanan dan kondisi visual, kondisi termal, dan kondisi
ruang, dengan aspek fokus dan kondisi akustik sebagai aspek yang paling
berpengaruh terhadap kualitas kuliah daring di tempat tinggal. Berdasarkan
parameter subjektif berupa skala fokus dan kondisi akustik, persepsi mahasiswa
yang tinggal di kost berbeda dengan persepsi mahasiswa yang tinggal di rumah
terkait kondisi termal dan kondisi ruang tempat tinggal. Berdasarkan parameter
objektif berupa tingkat tekanan suara, tingkat tekanan suara ekuivalen terbobot A
di kost sama seperti tingkat tekanan suara ekuivalen terbobot A di rumah, yaitu
pada interval 57-76 dBA. Korelasi antara parameter subjektif dengan objektif
adalah berbanding terbalik pada tingkat tekanan suara yang terlampaui selama lebih
dari 10% dan 50% waktu paparan.