BAB 1 Shelvi Putri Ayu
EMBARGO  2027-05-27 
EMBARGO  2027-05-27 
BAB 2 Shelvi Putri Ayu
EMBARGO  2027-05-27 
EMBARGO  2027-05-27 
BAB 3 Shelvi Putri Ayu
EMBARGO  2027-05-27 
EMBARGO  2027-05-27 
BAB 4 Shelvi Putri Ayu
EMBARGO  2027-05-27 
EMBARGO  2027-05-27 
BAB 5 Shelvi Putri Ayu
EMBARGO  2027-05-27 
EMBARGO  2027-05-27 
Indonesia memiliki potensi buah kelapa yang cukup besar yang perlu didukung
dengan adanya pengolahan industri kelapa yang terintegrasi agar kualitas produk
yang dihasilkan dapat ditingkatkan dan memenuhi standar internasional. Salah satu
produk olahan buah kelapa adalah minyak kelapa yang tinggi akan kandungan asam
laurat sehingga baik untuk kesehatan. Minyak kelapa secara tradisional diperoleh
dengan cara pemanasan santan kelapa pada temperatur 100°C yang mengakibatkan
minyak kelapa tradisional mudah mengalami ketengikan. Salah satu alternatif
menjaga stabilitas oksidatif adalah dengan penambahan antioksidan, namun
penggunaan antioksidan sintetik dibatasi karena menimbulkan masalah kesehatan.
Oleh karena itu, dewasa ini mulai banyak penelitian yang menganalisis efektivitas
antioksidan alami dalam mempertahankan stabilitas oksidatif minyak nabati.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas penambahan antioksidan alami
dari ekstrak bayam dan wortel yang tinggi kandungan antioksidannya. Efektivitas
tersebut dianalisis berdasarkan umur simpan dari minyak kelapa yang telah
ditambahkan antioksidan alami tersebut. Konsentrasi antioksidan alami yang
ditambahkan divariasikan dari 500 ppm, 1000 ppm, dan 1500 ppm. Penentuan umur
simpan minyak kelapa dihitung dengan menggunakan metode accelerated shelf-life
testing (ASLT). Parameter kritis yang dijadikan sebagai standar penurunan mutu
minyak kelapa yaitu kandungan asam lemak bebas, angka peroksida, angka
anisidine, nilai total oksidasi dan stabilitas oksidatif minyak. Penyimpanan minyak
kelapa dilakukan pada temperatur 27°C, 37°C, dan 60°C yang akan diamati selama
21 hari dengan analisis penurunan mutu setiap 2-3 hari.
Ekstrak wortel dan bayam memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi dengan nilai
IC50 66,94. Parameter kritik penentuan umur simpan minyak kelapa adalah angka
peroksida berdasarkan hasil interpretasi data. Penambahan antioksidan alami
tersebut ke dalam minyak kelapa dapat meningkatkan umur simpan minyak kelapa
berdasarkan parameter kritik tersebut. Semakin tinggi konsentrasi antioksidan
alami yang ditambahkan menghasilkan minyak kelapa dengan umur simpan lebih
lama. Antioksidan alami dengan konsentrasi 1500 ppm merupakan konsentrasi
terbaik yang dapat ditambahkan karena memberikan umur simpan yang paling lama
baik pada temperatur penyimpanan rendah maupun tinggi.
el dan Bayam.