digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


2013 TA PP ADE ANGGI NALURIAWAN SANTOSO 1.pdf?
Terbatas  Suharsiyah
» Gedung UPT Perpustakaan

air yang berada di cleat dalam lapisan batubara untuk menurunkan tekanan reservoir hingga mencapai tekanan desorpsi. Ketika tekanan desorpsi tercapai, methana akan terlepas dari permukaan matriks batubara dan mengalir melalui mikropori ke rekahan alami hingga sampai di lubang sumur. Periode produksi air ini disebut waktu dewatering. Prediksi waktu dewatering sangatlah penting untuk pengembangan proyek CBM karena periode waktu ini akan menentukan nilai dari proyek dan sebagai kunci untuk produksi gas yang efisien dari reservoir. Untuk memprediksi waktu dewatering biasanya seorang reservoir engineer akan menggunakan simulasi reservoir. Studi terakhir yang dilakukan Halim, H (2013) telah menghasilkan persamaan untuk menentukan waktu dewatering sebagai fungsi luas area reservoir, ketebalan reservoir, porositas rekahan, permeabilitas rekahan, tekanan desorpsi, tekanan reservoir, dan tekanan alir dasar sumur. Tujuan dari studi ini adalah untuk menentukan waktu dewatering sumur CBM jenis vertical well sebagai fungsi dari sifat-sifat reservoir dan batubara menggunakan teknik Artificial Neural Network (ANN). Teknik ANN merupakan peralatan modelling yang sangat baik untuk membentuk hubungan kompleks antara parameter-parameter input dan waktu dewatering. Jumlah total data yang digunakan adalah 335 set data yang akan digunakan untuk membentuk, memvalidasi, dan memeriksa model ANN. Model ANN terbaik memberikan error rata-rata = 6% yang kemudian dibandingkan dengan error rata-rata persamaan sebelumnya = 9%.