COVER Guruh Adhi Surya Widanto Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza BAB 1 Guruh Adhi Surya Widanto Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza BAB 2 Guruh Adhi Surya Widanto Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza BAB 3 Guruh Adhi Surya Widanto Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza BAB 4 Guruh Adhi Surya Widanto Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza PUSTAKA Guruh Adhi Surya Widanto Putra
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza
PT. KMI (Kristal Motor Indonesia) adalah perusahaan yang bergerak sebagai produsen mobil untuk merek Kristal Motor di Indonesia. Perusahaan ini berdiri sejak tahun 2015. Sebagai perusahaan baru, tentunya banyak kendala yang harus dihadapi. Salah satunya berasal dari sistem manajemen operasi. Masalah yang muncul biasanya bermula dari sebuah perubahan; perubahan yang terjadi diinformasikan ke sistem informasi 4M. Namun penerapan informasi 4M dapat menimbulkan masalah, terutama kurangnya informasi/persetujuan yang tepat waktu dari pihak-pihak terkait. Tentu saja, ini dapat menyebabkan hasil yang buruk. Hal ini dapat dihindari melalui proses distribusi informasi 4M yang tepat. Oleh karena itu, dengan diterapkannya transformasi digital diharapkan dapat dengan mudah memantau perubahan yang terjadi.
Fokus utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana transformasi digital dapat diterapkan dengan baik dalam sistem informasi distribusi 4M di perusahaan ini. Dari hasil wawancara yang diperoleh dari beberapa responden berdasarkan metodologi penelitian kualitatif, ditemukan kondisi terkini dari penerapan manajemen perubahan 4M dan isu-isu apa saja yang terjadi. Apakah masalah ini dapat diperbaiki dengan menerapkan sistem manajemen 4M berbasis digital dan seberapa efektif penerapan sistem digital dalam membantu proses pembuatan kendaraan menjadi perhatian utama.
Dari hasil wawancara ditemukan pola mind mapping dan root cause analysis, dimana dari data tersebut ditemukan permasalahan yang dapat diperbaiki dengan menerapkan transformasi digital pada sistem informasi 4M. Meskipun implementasinya tidak dapat dilaksanakan secara langsung dan perlu dilakukan secara bertahap alias dilakukan dalam sistem hybrid (gabungan sistem manual dan sistem digital.