digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Nanda Putra
PUBLIC yana mulyana

COVER Nanda Putra
PUBLIC yana mulyana

BAB 1 Nanda Putra
PUBLIC yana mulyana

BAB 2 Nanda Putra
PUBLIC yana mulyana

BAB 3 Nanda Putra
PUBLIC yana mulyana

BAB 4 Nanda Putra
PUBLIC yana mulyana

BAB 5 Nanda Putra
PUBLIC yana mulyana

PUSTAKA Nanda Putra
PUBLIC yana mulyana

Katuk (Sauropus androgynus) secara tradisional telah digunakan sebagai terapi diabetes di India, dikenal sebagai green diabetic. Akan tetapi senyawa yang bertanggungjawab terhadap aktivitas tersebut belum diketahui. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan melakukan elusidasi struktur senyawa inhibitor enzim ?-glukosidase. Daun Katuk diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70%, kemudian difraksinasi menggunakan metode ekstraksi cair-cair menghasilkan tiga fraksi yaitu fraksi n-heksan, etil asetat (EtOAc), dan air. Ekstrak dan fraksi diuji aktivitasnya sebagai inhibitor terhadap enzim ?- glukosidase. Aktivitas tertinggi dihasilkan oleh fraksi EtOAc, kemudian dilakukan pemisahan lebih lanjut menjadi beberapa sub-fraksi dengan menggunakan kromatografi cair vakum. Satu isolat FE-SA-01 (110 mg) berhasil diisolasi menggunakan metode kromatografi radial. Kemudian struktur kimianya ditentukan menggunakan beberapa metode spektroskopi yaitu ultraviolet (UV), inframerah (IR) dan Resonansi Magnet Inti (RMI/NMR). Berdasarkan data-data tersebut menunjukkan bahwa isolat tersebut adalah Astragalin. Senyawa ini memiliki aktivitas inhibitor terhadap enzim ? glukosidase dengan nilai IC50= 55,03 ± 0,61µg/mL (akarbose IC50 = 162,96 ± 0,59 µg/mL). Astragalin baru pertama kali dilaporkan diisolasi dari Daun Katuk.