ABSTRAK Muhammad Farhan Firdaus
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 1 Muhammad Farhan Firdaus
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 2 Muhammad Farhan Firdaus
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 3 Muhammad Farhan Firdaus
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 4 Muhammad Farhan Firdaus
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 5 Muhammad Farhan Firdaus
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
PUSTAKA Muhammad Farhan Firdaus
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
2021 TA PP MUHAMMAD FARHAN FIRDAUS_LAMPIRAN.pdf)u
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Pandemi COVID-19 telah merubah tatanan ekonomi dunia, melalui anjuran social
distancing. Hal ini berakibat pada turunnya tingkat permintaan akan perjalanan. Hal
yang sama pun terjadi kepada AirBnB, yang merupakan platform berbasis digital
dengan mengusung konsep sharing economy dan peer to peer accommodation. Akibat
dari pandemi ini, AirBnB mengalami kerugian yang cukup mendalam hampir di
seluruh negara. Kota Bandung merupakan salah satu kota di Indonesia dengan jumlah
listing AirBnB terbanyak yang juga mengalami dampak negatif dari pandemi COVID-
19. Sebelum pandemi ini terjadi, listing AirBnB di Kota Bandung setiap tahunnya
selalu bertambah dengan mayoritas pengunjungnya berasal dari Jabodetabek.
Pengunjung AirBnB mayoritas merupakan anak muda generasi Z disebabkan
kemampuannya dalam mengakses AirBnB yang berbasis digital. Namun ketika
pandemi COVID-19 melanda, jumlah pengunjung pun menurun. Oleh karena itu
penelitian ini akan mengkaji aspek permintaan masyarakat terhadap AirBnB di Kota
Bandung pada masa pandemi COVID-19 dengan menggunakan studi kasus
masyarakat generasi Z yang berdomisili di Jabodetabek. Penelitian ini dilakukan
menggunakan data kuesioner masyarakat yang berminat menyewa AirBnB di Kota
Bandung pada masa pandemi COVID-19. Analisis yang digunakan antara lain adalah
analisis deskriptif kuantitatif untuk mendeskripsikan karakteristik dan pilihan
akomodasi dari calon konsumen, analisis faktor untuk merumuskan faktor penentu
calon konsumen, analisis skoring untuk merumuskan urutan variabel penentu calon
konsumen dalam memilih jenis akomodasi, dan analisis hotspot untuk mengetahui
klaster kawasan di Kota Bandung berdasarkan tingkat permintaan akan AirBnB.
Penelitian ini akan menghasilkan profil calon konsumen AirBnB, faktor yang
menentukan mereka untuk menyewa AirBnB, jenis akomodasi yang paling diminati,
dan lokasi dengan permintaan yang tinggi di Kota Bandung. Hasil penelitian ini dapat
bermanfaat sebagai basis data bagi AirBnB untuk merespon pandemi COVID-19,
karena telah mengetahui aspek permintaan calon konsumen terhadap AirBnB pada
masa pandemi ini.
Perpustakaan Digital ITB