digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Dena Isni Pasha
PUBLIC Alice Diniarti

Pelajar SMA merupakan remaja yang berada dalam usia labil, serba ingin tahu, dan mudah terpengaruh, usia remaja SMA merupakan usia yang tepat dalam pemberian materi pendidikan seksual lebih lanjut, terutama mengenai cara merawat dan lebih mempedulikan kesehatan organ reproduksi selagi masih terpantau oleh guru maupun orang tua. Pendidikan seks yang dianggap tabu justru menjadi halangan bagi penyampai materi kepada pelajar agar dapat menjelaskan dan memberikan informasi serta mengadakan konsultasi dengan lebih terbuka dan tidak dianggap sebagai sesuatu yang memalukan. Akibat kurang memahami fungsi organ reproduksi secara spesifik serta kurangnya kepedulian terhadap kesehatan organ reproduksi, remaja di Indonesia dewasa ini turut menyumbang angka yang cukup tinggi sebagai penderita IMS. Kesalah pahaman dan miskonsepsi mengenai pendidikan seks menjadi salah satu faktor utama mengapa hal tersebut dapat terjadi. Oleh karena itu, kampanye sosial ini dikemas menjadi sesuatu yang dapat dianggap menarik dan tidak tabu untuk dipelajari oleh pelajar SMA, dapat menjadi sarana bagi pengajar untuk mengedukasi siswanya. Kampanye ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian pelajar SMA terhadap organ reproduksi yang merupakan organ sangat penting dalam melangsungkan kehidupannya sebagai manusia tanpa memberikan kesan tabu.