digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Ihya Ulumuddin SY
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Ihya Ulumuddin SY
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Ihya Ulumuddin SY
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Ihya Ulumuddin SY
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Ihya Ulumuddin SY
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Ihya Ulumuddin SY
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

Nilai impor madu untuk Indonesia terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, sedangkan produksi dalam negeri masih jauh dari kebutuhan nasional sebanyak kurang lebih 5400 ton per tahun. Ketimpangan antara nilai impor dan konsumsi dalam negeri menunjukan potensi yang besar untuk mengembangkan bisnis madu Indonesia. Selain itu pertumbuhan ekonomi yang diprediksi akan bergerak positif pada tahun 2021, peningkatan tren pada kategori produk health and beauty, peningkatan kesadaran akan kesehatan, serta penetrasi internet yang telah mencapai 64% telah menciptakan peluang besar untuk mengembangkan potensi pasar madu di Indonesia. ForBee Honey merupakan merek madu yang relatif baru dipasaran, saat ini perusahaan sedang berusahaan untuk meningkatkan brand awareness para konsumen dengan memperbaiki dan meningkan saluran distribusi dan komunikasi untuk memaksimal potensi yang ada. Berikut ini adalah proyek akhir yang menggabungkan antara data primer (wawancara dan kuesioner) serta data sekuder untuk mengembangkan strategi pemasaran ForBee Honey. Studi ini juga menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif pada proses pengolahan dan analisis datanya. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sebanyak 265 responden yang tersebar di beberapa kota di Indonesia. Hasil penelitian menunjukan bahwa ForBee Honey memiliki pola goldfish, dimana ForBee Honey memiliki skor yang tinggi pada curiosity (125%) dan attraction (92%). Namun ForBee Honey masih harus meningkatkan skor commitment dan affinity yang masih rendah. ForBee Honey harus mengembangkan strategi pemasaran yang tepat untuk mengoptimasilasi potensi awareness yang sudah sehingga para konsumen dapat melanjutkan customer path dari awareness hingga advocate secara baik. Hal tersebut dapat dicapai dengan implementasi inisiasi marketing menggunakan pendekatan marketing 4.0 dimana Creating Attrcation, Optimizing Curiousity, Increase Commitment and Affinity. Inisiasi creating attraction dapat dicapai dengan human-centric brand dimana ForBee Honey mengambil sosok seorang ibu sebagai persona , Inisiasi Optimize Commitment dapat dilakukan dengan conten marketing, digital media planning dan evaluasi, inisiasi increase commitment sebaiknya dilakukan dengan mengintegrasisan strategi pemasaran online dan offline (omnichannel marketing strategy) sehingga tercipta pengalaman konsumen yang luar biasa, yang terakhir adalah increase affinity dengan mengimplementasikan social customer relationship dan gamifikasi melalui program loyalitas.