digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Industri perdagangan eceran dan grosir pada level mikro, contohnya warung dan minimarket menjadi suatu pangsa pasar yang besar dan terus bertumbuh. PT X sebagai salah satu pesaing dalam industri tersebut membutuhkan perbaikan pada aspek manajemen pengetahuan yang dirasakan akibat perkembangan organisasi yang pesat. Knowledge Management (KM) atau manajemen pengetahuan merupakan konsep yang berfokus untuk mengelola pengetahuan pada sebuah organisasi untuk menciptakan nilai bagi organisasi. Untuk menjawab permasalahan tersebut, pada penelitian ini akan dibahas bagaimana PT X dapat mengembangkan efektivitas KM dengan meninjau variabel kapabilitas infrastruktur, dukungan manajerial & organisasi, dan kapabilitas proses. Digunakan pendekatan gabungan kuantitatif dan kualitatif dengan jenis sequential explanatory untuk menghasilkan usulan perbaikan berdasarkan hasil pengolahan data. Dengan metode analisis PLS-SEM didapatkan hasil bahwa konstruk yang berpengaruh terhadap Efektivitas KM adalah konstruk Kapabilitas Proses yang secara signifikan juga berhubungan dengan Dukungan Manajerial & Organisasi. Peninjauan lebih dalam menemukan dua indikator utama yang memerlukan perbaikan, yaitu indikator Akuisisi Pengetahuan dan Teknologi Informasi. Digunakan metode analisis tematik untuk mencari permasalahan yang melatar belakangi kedua indikator tersebut. Penelitian berkesimpulan bahwa PT X memerlukan usulan perbaikan menggunakan pendekatan BPOKM (Business Oriented Process Knowledge Managment), Process-Based Knowledge Mapping, serta pengembangan produk dan pengembangan sistem.